IKHLAS DENGAN KETENTUAN ALLAH (BAG 5)

Hari berganti hari, perobatan untuk kesembuhan suami terus dilakukan. Hingga akhirnya dengan izin Allah suami menunjukkan perubahan menuju kesembuhan, Alhamdulillah. Seiring dengan itu virus corona semakin merajalela di Indonesia walaupun di kota kami tidak ada masalah, tetapi kami harus siaga. Akhirnya sekolah diliburkan sampai bulan 1 Juni 2020.

Pada saat semua orang dirumah aja, aku tetap harus keluar rumah karena berbagai hal yang harus kukerjakan. Setiap hari Selasa, Kamis dan Sabtu aku harus membawa Ain ke dukun patah untuk melakukan pengobatan. Ain sudah dapat berjalan dengan menggunakan tongkat. Aku senang sekali melihat perubahannya. Tidak sia-sia rasanya usahaku.

Sebenarnya aku sempat depresi karena musibah yang bertubi-tubi menimpaku. Untungnya banyak sahabat yang memberi dukungan material maupun moral kepadaku. Yang kuingat ada seorang sahabat yang mengatakan kepadaku, "Ibu sedang diuji Allah, akan diangkat allah derajat ibu”. Nyess hatiku mendengar perkataannya, semoga ya Rabb aku kuat. Ya aku harus kuat karena semua membutuhkanku. Allah sedang mengujiku, dan Allah tidak akan menguji hambaNya diluar kemampuan hambaNya. Jadi aku semakin yakin bahwa aku mampu melewati semua ini.

Suami semakin sehat walaupun belum dapat bekerja, Ain juga sudah semakin menunjukkan kemajuan. Akupun tetap dengan aktifitasku mengantarnya ke dukun patah. Hingga akhirnya pada tanggal 2 April 2020 mamaku ngedrop, tiba-tiba badannya panas tinggi. Aku memanggil bidan dekat rumah untuk memeriksanya. Setelah diberi perawatan panas badannya turun, tetapi beliau sudah tidak dapat berbicara. Aku bergantian dengan anak sulungku menjaga mamaku.

Tak tega aku melihatnya seperti itu. Ya Rabb jika memang lebih baik dia kembali kepadaMu aku ikhlas. Kulihat raut wajahnya, kuingat semua perjuangannya, tak terasa air mata ini menetes membasahi pipiku.Sempat kuabadikan kondisinya dan kukirim di grup wa keluarga. Kepada adik-adik yang jauh kumohon do’a dan keikhlasan mereka karena kondisi negara kita tidak memungkinkan mereka untuk datang. (Bersambung…)

Tebing Tinggi, April 2020

#tantanganmenulisharike-29

#tantanganmenulisgurusianadanmediaguru