Sebenarnya sudah tidak tertarik lagi untuk ikut medical chekup di Balaikota karena umur belum mencukupi. Tapi akhir minggu ini mba shifa staf TU mengatakan bahwa masih ada kuota yang kosong untuk hari Senin, karena ujian praktek kelas IX telah selesai maka aku putuskan untuk mencoba ikut. Aku berdua dengan bu Ketut janjian untuk berangkat pagi dari sekolah, kebetulan sebelum berangkat bertemu kepala TU bu Kartini, beliau bilang soal umur boleh nanti dikomunikasikan dengan pak Agus disana karena ibu punya indikasi medis. Dengan angkutan online aku sampai juga dibalaikota. Awalnya aku terkendala karena usia kurang sedikit lagi, tapi pak Agus memberikan arahan untuk bertemu dokter terlebih dahulu dan minta surat rekomendasi. Alhamdulilah dokter dengan bijaksana memberikan rekomendasi karena ada riwayat kesehatan saya dimasa lalu.

Proses demi proses aku lalui mulai dari ambil darah, cek fisik, gizi, mata, gigi, tht, rongsen, dan konsul dokter. Sambil menunggu aku bertemu dengan dokter muhamad dilorong kita berbincang tentang bagaimana menjaga berat badan. Beliau menyarankan 5 hal yang harus dihindari pertama jangan makan krupuk, mie, bakwan dan kawan-kawannya, kentang goreng dan snack yang biasa diberikan. Agak berat ya tapi beliau bilang kita sebagai guru tidak boleh lemes karena diet, jadi tinggalkan yang 5 tadi tapi kita harus makan tetap 3 kali sehari tapi untuk kerja, jadi makan pagi harus banyak, siang lebih sedikit dan malam lebih sedikit lagi karena akan tidur jadi kurang aktifitas. Sudah agak lama aku merasa mengabaikan merawat diri sendiri karena kesibukan ini adalah momen yang sangat tepat untuk itu. Alhamdulilah.

Rabu tanggal merah, libur sehari hore, suka cita aku bisa dirumah terhindar dari segala kesibukan kerjaan. Mama dan adik aku juga memberikan kabar gembira karena anak-anak akan diajak menginap dirumah mama. Maaf ya nak, bukan karena mami nggak sayang tapi mami mau me time. Kesepatan libur ini aku pakai melakukan hobi aku nonton film. Ini juga kegiatan menyenangkan yang lama tidak aku lakukan. Alhamdulilah papi abil sudah mau memasangkan wifi dirumah, jadi aku putuskan nonton film online saja dirumah. Wah puas rasanya bisa bernostalgia lagi dengan drama-drama korea dan film-film box office yang telah lama aku tinggalkan. Ada memori seru yang kembali hadir. Menonton memang memberikan rasa rileks yang membangkitkan kembali semangat. Drama-drama itu mampu menaik turunkan emosi haru biru rasanya. Belum lagi yang lucu-lucu karena genrenya komedi wah senang hati rasanya.

Nyanyi. Nah satu lagi ini hal yang membahagiakan bisa aku lakukan. Walau suara tidak merdu-merdu sekali yach. Ini karaoke di rumah saja sudah sangat membahagiakan karena biasanya dominasi lagu papi abil, lagu anak-anak menjadi unggulan. Nah kali ini agak bebas nih bisa milih lagu kesukaan sendiri. Minggu ini adalah berkah, senang rasanya jadi lebih fresh saat kerja besok. Belakangan kegiatan online yang cukup panjang, laporan penelitian aku cukup menguras energi. Setelah minggu santai untuk aku ini, semoga lebih semangat lagi menyelesaikan semua tugas dan kewajiban. Semangat!