Drs.Sunindio

Saya guru biologi di SMA Negeri 2 Tanjungpandan Belitung. Sejak CPNS sampai sekarang Alhamdulillah tidak pernah pindah.Hobi saya ngedit foto dan bikin video ser...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pertemuan yang Menyakitkan

Pertemuan yang Menyakitkan

Tantangan menulis 365 hari ke-1553 tanpa jeda

Pertemuan yang Menyakitkan

Bagian 6

Setelah lima tahun pernikahannya, selain sudah dikaruniai anak, kehidupan Sukri betul-betul berubah. Kebunnya yang ditanami lada sudah menghasilkan uang yang banyak, karena ketika ladanya panen, harga lada lagi tinggi.

Dengan memiliki uang yang banyak, Sukri juga menjadi pengepul lada untuk dijual ke luar negeri. Usahanya itu di jalankan oleh istrinya. Mendapatkan keuntungan yang besar, dia menjadi orang yang kaya.

***

Sudah sekitar sepuluh tahun merantau, memiliki uang yang banyak. Sukri pulang ke desanya bersama istri dan anak tunggalnya. Dia pulang selain kangen dengan ayah ibunya, Sukri juga mau mempertemukan istri dan anaknya dengan kedua orang tuanya. Dia juga berniat mau membeli mobil baru yang mewah. Di kabupaten tempat dia berdomisili, sebenarnya sudah ada beberapa showroom mobil, namun belum tersedia jualan mobil yang ingin dibelinya.

Begitu tiba di kota provinsi kelahirannya, Sukri belum langsung pulang ke desanya, melainkan menginap semalam di kota provinsi tersebut untuk membeli mobil baru yang menjadi impiannya.

Setelah sudah mendapatkan mobil impiannya, barulah dia pulang ke desa dengan mengendarai mobil barunya itu. Para tetangganya menjadi kagum melihat Sukri yang sudah menjadi orang sukses.

Berita kepulangan Sukri, terdengar juga oleh Halimah sang mantan. Mengetahui Sukri sudah sukses yang pernah dikecewakannya itu, karena ditinggalnya menikah dengan pria lain. Halimah menjadi marah-marah dengan ibunya.

“Ibu lihat itu, orang yang Ibu hina beberapa tahun yang lalu, sekarang dia sudah menjadi orang kaya, memiliki mobil mewah yang bagus, bagi-bagi uang dengan para tetangga, dan mau memberangkatkan ayah ibunya naik haji plus.”

Bersambung

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap surantap kisahnya Pak Su. Lanjuuut. Sukses selalu

17 Apr
Balas

Makasih Pak, Insyaallah siap lanjut. Sukses selalu untuk Bapak

17 Apr

Nyesel emang belakangan hehe....

19 Apr
Balas

Hehehe...makasih Bu atas kunjungannya. Sukses selalu untuk Ibu

20 Apr

Kisah2 yang selalu meginspirasi opa Sunin

17 Apr
Balas

Makasih Pak, sukses selalu untuk Bapak

17 Apr

Keren Opa

17 Apr
Balas

Makasih Bu, sukses selalu untuk Ibu

17 Apr

Meradang hati Halimah... Lanjut, Opa Sunin. Salam sukses.

17 Apr
Balas

Makasih Bu atas kunjungannya. Insyaallah siap lanjut. Salam sukses

18 Apr

Menyesal kemudian. Keren ceritanya Opa.

17 Apr
Balas

Makasih Bu, sukses selalu untuk Ibu

18 Apr



search

New Post