Naraya
Naraya tentu tidak dapat mempercayai begitu saja pernyataan yang diberikan oleh kedua pasutri tersebut. Naraya terus meminta kejelasan yang menurutnya tidak masuk akal dan akhirnya dia memilih menghadapi keduanya dengan fisik lalu meringkus mereka untuk dimintai keterangan dan rencana keduanya ke depan. Dalam waktu yang tak begitu lama akhirnya pasutri tersebut dapat Naraya dan Pak Sarwo tundukkan, keduanya diikat dan dibawa ke rumah Naraya untuk diintrogasi lebih lanjut.
Naraya dan Pak Sarwo telah kembali berada di kediaman mereka, beberapa orang pekerja yang sempat menemani perjalanan mereka beberapa waktu yang lalu untuk mengungkapkan situasi terburuk yang telah terjadi selama waktu fakum keduanya saat masih dalam masa pengobatan. Ada sembilan orang pekerja terdekat yang menjadi orang kepercayaan Naraya menghilang dalam kurun waktu tersebut. Jika di sesuaikan dengan cerita pasutri tersebut, dipastikan mereka tidak terlibat.
Kematian delapan orang tersebut juga menjadi salah satu alasan istri penjaga hutan larangan menyamar dan masuk ke kediaman Naraya. Mereka berasumsi ke delapannya hilang secara terpisah dalam waktu yang konstan. Mereka mencoba memikirkan dari berbagai sudut tentang hilangnya orang-orang ini, namun fokusnya tetap tidak terpecahkan sebab mereka hanya menghilang dan belum jelas kepastiannya apakah dibunuh atau sekedar lenyap sementara saja.
Bersambung...
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar