Suatu hari rumah neng kerampokan. Barang berharga emas, alat elektronik langka seperti lemari es ber-TV pun digasak juga. Neng sekeluarga tentu panik dan sedih, kok tega perampok masuk rumahnya. Padahal keamanan 7 lapis sudah dia terapkan.

Kemudian, neng lapor polisi tentang perampokan itu. Polisipun sigap menerima laporan dan langsung melakukan pencarian. Karena ciri-ciri perampok terekam di CCTV dan barang rampokan yang tak biasanya, si perampok berhasil di tangkap. Perkara perampokanpun akhirnya masuk ruang sidang.

Neng baru pertama kali duduk diruangan sidang terlihat sangat gugup. Apalagi disisi kanannya duduk berjejer para perampok. "Anda kenal dengan tersangka?" tanya pa hakim."Tidak pak!" jawab neng singkat."Anda tidak kenal dengan orang ini?" Pa hakim kembali bertanya."Kalau dia kenal, namanya Tono, bukan Tersangka." jawab neng.

Terlihat pa hakim mulai kesal,"Jadi anda kenal dengan saudara Tono?"

"Tidak Pak." jawab neng menegaskan. "Lho,Tadi katanya kenal?" Pak hakim menampakkan wajah geramnya."Sama Tono kenal, tetapi sama saudaranya tidak!" Jawab neng menjelaskan , dan pa hakim menatap neng dengan mata melotot.

16062020

Kawaluyaan