TMG hari ke 194

Sederet Makna Kala Hujan Turun

Sore ini hujan mengiringi jalan pulang. Saya sangat menikmati derai hujan yang cukup bersahabat ini. Bahkan hati berbisik halus, alhamdulillah ya Allah, RahmatMu kembali engkau curahkan lagi untuk planet biru ini. 

Turunnya hujan bisa menjadi berkah dan bisa juga menjadi bencana, tergantung apa yang dibawanya. Umumnya manusia memaknai hujan hanya sebagai fenomena alam biasa yang memiliki sisi positif dan negatif. Padahal, dalam Islam hujan memiliki makna dan arti yang sangat khusus. Berikut beberapa makna hujan dalam pandangam syariat Islam.

1. Hujan adalah berkah. Dapat disimak dalam Quran surat Qof ayat 9. Allah menurunkan hujan sebagai rahmatnya sesuai dengan kebutuhan seluruh makhluk-Nya. 

2. Dengan perantara hujan Allah memenuhi seluruh kebutuhan manusia.  Dalam surat al Anbiya’ ayat 30, Allah berfirman, “Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?”

3. Menunjukkan kebesaran  Allah Sang Maha Pencipta

4. Allah ciptakan duniandan seisinya dengan perhituhgan yang tepat dan penuh keseimbangan

5. Memberi kabar gembira bagi ummat manusia setelah dilanda kekeringan.  Ada dalam Surat Asy Syuura ayat 28 yang berbunyi, “Dan Dialah Yang menurunkan hujan sesudah mereka berputus asa dan menyebarkan rahmat-Nya. Dan Dialah Yang Maha Pelindung lagi Maha Terpuji.”

6. Waktu yang mustajab untuk berdoa. Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam yang bersabda, “Carilah do’a yang mustajab pada tiga keadaan bertemunya dua pasukan, menjelang shalat dilaksanakan, dan saat hujan turun.

7. Mengajak manusia untuk bersyukur, dengan turunnya hujan Allah masih menjaga kehidupan kita dan memberi rahmat-Nya pada kita juga mwngajak untuk berfikir, Allah mengajak kita untuk merenungkan bahwa semua terjadi karena kebesaran dan kuasa Allah subhanahu wa ta’ala. Oleh karena itu, kita harus selalu beriman kepada Allah yang Maha Kuasa.

Wallahualam bissawab...