Pusfarini

Mendidik ibarat sedang menanam benih, ada yg seketika membuahkan hasil, ada yang perlu jeda waktu lama untuk hingga mereka bertunas, berbunga dan berbuah. Keyak...

Selengkapnya
Navigasi Web

Kulit Ketupat dan Sapu Lidi buatanku

Pada masa Pandemi ini yang terjadi antara lain adalah pergeseran kehidupan kehidupan glamour kepada pemenuhan kebutuhan dasar, pertahanan diri dan kesehatan, semua harus steril dan aman, harus menjaga jarak, kumpul+ kumpul dilarang dan bamyak lagi yang lainnya. Dampaknya pada pembelajaran yaitu terjadi pembelajaran secara DARING yang mana semua peserta didik dipaksa menggunakan teknologi walaupun dengan segala keterbatasan dalam kesiapannya.

Karena ada banyak kendala yang terjadi dalam hal kesiapan baik itu berasal dari peserta didik, orangtua, ataupun dari fasilitas guru dan pemerintah. Pendidik atau guru mulai mengurangi kegiatan online. Pendidik memberi waktu bagi peserta didik untuk lebih dekat dengan keluarga dengan cara memberikan tugas-tugas real. Tugas yang dilakukan di dirumah antara lain yaitu: laporan beribadah wajib dan Sunnah, merangkum hasil membaca dan menulis, membantu orangtua. Peserta didik dihimbau untuk tidak memegang hp untuk mengalihkan dari bermain game dan sosial media.

Orangtua dipercaya dalam pemantauan tugas-tugas siswa dirumah. Seperti halnya saya yang memiliki anak bungsu yang masih duduk dikelas 4 sekolah dasar telah melaksanakan program kegiatan belajar dirumah dari bulan Maret hingga sekarang.

Kegiatan dirumah atau panduan yang diberikan oleh guru lewat whats app adalah berupa ketrampilan dalam kecakapan hidup bermacam-macam. Karena selama bulan Ramadhan ini tidak banyak tugas dari guru jadi saya berusaha mencari sendiri kegiatan yang bermanfaat untuk anak saya.

Kegiatan itu diantaranya adalah membuat sapu lidi dan kulit ketupat disaat menjelang lebaran. Kettampilan ini sudah banyak yang melupakan karena sudah banyak jualannya di pasar. Jika dibutuhkan tinggal membeli saja di pasar karena ada tersedia

Memang kegiatan ini bisa dilakukan karena dihalaman rumah kami ada satu pohon kelapa yang tumbuh. Dengan melakukan kegiatan ini kami bisa sambil bercerita tentang manfaat dan filosofi benda yang sedang kita buat tersebut.

Ketupat adalah makanan beras yang dibungkus nyiur/daun kelapa. Ketupat merupakan sajian wajib saat lebaran di Indonesia. Budaya ketupat adalah simbolisasi dari Ngaku Lepat(Kupat) artinya mengakui kesalahan, Lku Papat/Empat Laku yang tercermin dari wujud 4 sisi ketupat yatu: Lebaran, Luberan, Leburan, dan Labran(Kapur)putih kembali layaknya bayi.

Namun ketupat tidak hanya diketemukan di Indonesia. Ketupat bisa juga diketemukan dikawasan Asia Tenggara. Negara yang penduduknya ada dari Suku Melayu.

Bandar Lampung, 25 Mei 2020

Pdt.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap bun, Mohon maaf lahir dan batin

25 May
Balas

Sama-sama bu

29 May



search

New Post