Mempersiapkan Generasi Qur'ani sejak dini
Anak adalah permata hati kita, penerus perjuangan kita, dan pen yemangat hidup kita dikala kita sedang suntuk. Impian setiap orang tua tentunya sama yaitu ingin memiliki keturunan yang sholih dan sholihah.
Salah satu upaya kita untuk menuju atau mencapai tujuan itu, salah satunya yaitu dengan menempuh jalur pendidikan baik pendidikan yang formal maupun non formal.
Sebagai orang tua tentunya harus jeli untuk memilah dan .memilih kategori lembaga pendidikan yang bisa membantu kita orangtua untuk mencapai tujuan tersebut.
Untuk lembaga formal, jelas pilihannya ada dua kategori. Yaitu kategori berbasis agama dan umum. Tinggal lembaga mana yang lebih menjanjikan dan bisa mewujudkan keinginan orangtua.
Untuk lembaga non formal ditangah masyarakat kita sudah mulai menjamur adanya lembaga lembaga keagamaan, seperti Pondok pesantren, Taman Pendidikan Al Qur'an, bahkan dimushola tradisional masih aktif membina para santrinya.
Alhasil semua menjanjikan sajian materi yang sangat menggiurkan. Untuk itu selamat memilah dan memilih yang mana bisa mewakili keinginan para orangtua untuk mengantarkan putra putrinya menjadi anak yang sholih dan sholihah.
GOOD LUCK
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Semoga anak-anak menjadi anak yang Sholeh Sholeha sesuai harapan orang tua masing-masing. Sukses selalu buat Bapak Putut Aribowo.
Mantap tulisan kolomnya. Semangat literasi. Sudah like & follow
Ulasannya keren pak, ijin like dan follow dan salam literasi
Terimakasih. Monggo ...