Sepuluh Kedua
Roda waktu membawa sepuluh kedua beralu
Tak ada yang bisa menjamin tahun depan akan bertemu
Hanya ada satu
Azzam hati di sepuluh terakhir yang harus penuh
Lailatul qadar dinanti dengan iman utuh
Jangan biarkan berlalu
Mohon ampunan dan ridho-Nya selalu
Ya Muqollibal Qulub
Tetapkan hati ini untuk selalu beriman kepada-Mu
Jadikan kami hamba yang senantiasa bersyukur atas nikmat-Mu
Sepenuh hati berharap selalu dalam pelukan-Mu
Menggantung asa masuk dalam jannah-Mu
Hindarkan kami dari panasnya neraka-Mu
Irhamna ya Robbana
#edisikuatkanhati172#
#ramadhankareem#
#sepuluhkeduaberlalu#
#lailatulqadar#
#membacamenambahilmumenulismengikatilmu#
Perisai Pribumi, Baiti Jannati, 2 April 2024
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang indah.
Alhamdulillah. Terima kasih sudah berkunjung di puisi sederhana ini. Salam literasi dari Medan. Semoga Pak Guru sehat, bahagia dan sukses selalu.
Mantap
Alhamdulillah wa syukurillah. Jazakallah khoir, Ustaz. Semoga sehat, bahagia dan sukses selalu. Barakallah.
Alhamdulillah