Ramandha Putra

Ramandha Putra, lahir 30 tahun lalu, tepatnya pada 15 Juni 1988 di Cikarang, Jawa Barat, Ia lahir dari pasangan Ujang Herman Hasan Saputra dan E...

Selengkapnya
Navigasi Web

"Roda Berputar"

Hidup adalah sebuah perjalanan dalam realita kehidupan, dimana setiap orang tidak akan pernah tau kemana arah jalan kehidupan. Apakah angin sedang berpihak kepada kita atau angin sedang berpihak kepada orang lain. Roda nasib selalu berputar, tidak ada yang selalu diatas dan tidak pula yang selalu dibawah.

Hidup tidak akan pernah lepas dari tawa dan tangis, sedih dan bahagia. Bahwa hidup itu memang sudah seperti itu, tidak ada hal lain yang bisa kita lakukan untuk merubahnya. Hidup bagaikan roda yang berputar itu memang sudah takdir manusia, tidak ada yang mampu merubahnya lagi. Apa iya?

Tetapi kita tidak setuju dengan itu, setelah sekian lama hidup dengan pemahaman itu, akhirnya kita mengerti bahwa bukan hidup kita yang seperti roda berputar, akan tetapi hanyalah kesempatan, rezeki, dan semua hal yang ada di dalam hidup kita lah yang berputar. Susah dan senang, kaya dan miskin, sakit dan sehat, baik dan jahat, semua ada masanya. Semua hal yang kita perbuat atau lakukan dalam kehidupan, itulah yang berputar. Ada masa kita untuk menabur, ada masa kita untuk bergembira dan ada masa untuk merasakan tantangan yang begitu berat dalam kehidupan ini.

Benar, hal‐hal itulah memang menurut kita bagaikan roda kehidupan yang berputar dalam kehidupan manusia dan semua pasti ada masa dimana semua manusia akan merasakan hal tersebut. Tidak selamanya juga kita akan mengalami saat‐saat indah didalam kehidupan kita, misalnya saja kita mengalami dalam sebuah hubungan dengan orang terkasihi, akan ada namanya naik dan turun dalam saling berbagi waktu, saling memberi perhatian , dan saling mendukung.

Akan ada masanya dimana setiap sepasang kekasih akan berdebat soal siapa yang paling benar, atau bahkan mengungkapkan kekecewaan kepada pasanganny. Itulah yang seharusnya kita rasakan sebagai roda kehidupan yang selalu berputar.

Dalam sebuah pekerjaan, akan ada dimana kita dan para pekerja lainnya mengalami kebuntuan dalam menemukan ide‐ide segar untuk mencari inspirasi, dan ada juga ide‐ide segar itu datang membanjiri sehingga pekerjaan menjadi berjalan dengan lancar.

Prinsip yang kita pegang dalam kehidupan itu sangat sederhana, jika kita hidup bagaikan roda berputar, maka kehidupan kita bagaikan kehidupan yang penuh dengan kepasrahan, tanpa melakukan apa‐apa untuk merubahnya.

Tetapi jika kita masih berprinsip untuk menjalani kehidupan seperti roda berputar, maka kita bagaikan menunggu antrian untuk mengalami kesulitan dan tantangan didalam kehidupan.

Tidak! Teman‐temanku, dan sahabat‐sahabatku seperjuangan kehidupan kita seperti roda yang berputar. Rezeki kitalah yang seperti roda berputar, kesehatan kitalah yang seperti roda berputar, terimalah itu dan berusahalah sedemikian rupa untuk menjalaninya denga penuh rasa syukur. Tetapi apakah dikemudian hari secara otomatis menjadikan kehidupan kita seluruhnya dapat dikontrol oleh roda kehidupan yang berputar? jawaban kita. tidak!

Ada salah satu contoh seseorang yang kita lihat bersama ketika kita sedang berlibur bersama keluarga. Seorang pemain sirkus yang berjalan diatas sebuah roda yang berputar, maka secara logika dia akan berusaha agar tidak jatuh dari atraksinya dan mempermalukan dirinya sendiri di depan penonton banyak, karena jika dia terjatuh diatas roda yang berputar dalam pertunjukan itu, maka dia harus mengulangnya kembali dari awal.

Begitu juga dalam kehidupan yang kita rasakan saat ini, dunia boleh melakukan apa saja terhadap diri kita, akan tetapi hidup dengan benar dihadapan sang pencipta tidak akan pernah goyah ditengah pasang surutnya kehidupan yang kita jalankan. kita harus berlari diatas roda yang berputar, berlari dan terus berlari diatas roda yang berputar didalam kehidupan ini hingga kita tiba ditujuan akhir kehidupan.

kita boleh terus berlari untuk mengejar rezeki, kesehatan, kesempatan, yang semuanya itu selalu mengikuti roda kehidupan yang terus berputar hingga tetes darah penghabisan dalam hidup. Beberapa kali akan jatuh?

akan tetapi apakah kemudian kita akan menyerah dan membiarkan kehidupan kita dituntun oleh roda dunia yang berputar? Tidak ! Sang pemberi kehidupan ini tentunya akan selalu memegang tangan kita, akan selalu menuntun kita dan selalu mengangkat kita ketika jatuh untuk terus berlari diatas roda kehidupan yang berputar ini.

kita sebagai mahluk mulia dalam menjalankan kehidupan alagkah baiknya, sebelum kita kehilangan kita sudah bisa mengerti kondisi diri sendiri bahwa semua yang kita dapatkan hanyalah titipan, dimana semua itu bisa saja tiba‐ tiba hilang atau pergi. Ibarat pertemuan pasti akan ada perpisahan, ada senang ada susah, ada hidup ada mati, semua sudah bagaikan kehidupan yang akan kita alami dalam kehidupan nyata ini, maka kita senantiasa berlatih menerima segala kemungkinan yang akan terjadi.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kehidupan panggung sandiwara

14 Dec
Balas

Mantul pak.. Isinya keren. Semoga kita semua dapat menjalankan roda kehidupan ini dengan penuh keikhlasan dan niat ibadah karena-Nya. Sukses selalu

14 Dec
Balas

terima kasih bunda. Aamiin... doa yang sama untuk bunda

14 Dec

Pagi2 sdh punya inspirasi,super sekali..salam literasi.

14 Dec
Balas

alhamdulillah bun, sambil nyicil tulisan dan mengisi waktu luang dai hari sabtu

14 Dec

alhamdulillah bun, sambil nyicil tulisan dan mengisi waktu luang dai hari sabtu

14 Dec

Terus menulis, keren. Salam literasi

14 Dec
Balas

terima kasih mr

14 Dec

Berputar nya arah jarum jam ya Pak? Kenapa tidak tawaf saja?

14 Dec
Balas

jadi malu saya sama bpk yang hebat ini. me;lihat biografinya sungguh luar biasa. inshaALLAH jika sudah ada niatan saya akan melaksnakan tawaf sesuai dengan rukun islam yang ke 5. mohon bimbingannya mr dengan tulisan2 saya.

14 Dec

Mantaps pak rama... Kehidupan itu seperti panggung sandiwara kita pemerannya.

17 Dec
Balas

waduh maaf ya baru di bales. baru buka gurusiana lagi setalh liburan pakum

06 Jan

sehat bu hj?

06 Jan



search

New Post