Ratih dwi nugrahaeny sanery SPd

Berau Kalimantan Timur dengan sebutan Kota Sanggam/Batiwakkal.Di tempat inilah saya di lahirkan,menetap dan mengabdi di SMPN 3 Tanjung Redeb.Buku pertama saya d...

Selengkapnya
Navigasi Web
MOMENTUM HGN SEBAGAI LOMPATAN MENJADI INSAN UNGGUL DAN INOVATIF

MOMENTUM HGN SEBAGAI LOMPATAN MENJADI INSAN UNGGUL DAN INOVATIF

MOMENTUM HARI GURU NASIONAL SEBAGAI LOMPATAN MENJADI INSAN UNGGUL DAN INOVATIF

oleh: Ratih Dwi Nugrahaeny Sanery S.Pd

Tenaga Pendidik di SMPN 3 Tanjung Redeb.

 

Peringatan Hari Guru Nasional yang di peringati setiap tanggal 25 November, tahun ini akan berbeda. Indonesia sedang dalam masa Pandemi Covid-19, peringatan di laksanakan dengan jumlah peserta yang terbatas. Ijinkan penulis mengutip Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2020:

“Saya sangat percaya ada hikmah dari setiap peristiwa yang terjadi. Banyak pemangku kepentingan di bidang Pendidikan bahu- membahu, bergotong royong mengatasi kompleksitas situasi yang belum pernah terbayangkan sebelumnya.

Saya berharap seluruh insan pendidikan menjadikan situasi pandemi ini sebagai laboratorium bersama untuk menempa mental pantang menyerah dan mengembangkan budaya Inovasi. Saya juga mengajak semua pihak melanjutkan kolaborasi yang  telah terbentuk. Pandemi telah memberikan kita momentum dan pelajaran berharga untuk mengakselerasi penataan ulang sitem pendidikan untuk melakukan lompatan dalam menghasilkan SDM-SDM Unggul untuk Indonesia Maju.”

Pandemi telah memberi pelajaran untuk menjadi insan yang selalu berusaha dan pantang menyerah. Kesulitan dalam Pembelajaran Jarak jauh (PJJ) membuat guru melakukan banyak cara misal mengadakan tatap muka dengan jumlah siswa yang di batasi, melakukan kunjungan rumah untuk melakukan bimbingan bagi siswa yang tidak mengerti pelajaran. Hal ini tentu tidak mudah apalagi saat wabah sedang melanda.

Sosok guru juga di tuntut banyak melakukan Inovasi dalam cara mengajar melalui sistem Daring. Membuat video pembelajaran menarik menggunakan aplikasi pintar seperti Camtasia, Kinemaster, OBS, kemudian mengupload melalui chanel Youtube masing masing. Membuat siswa memahami materi dengan cara yang menarik. Menggunakan kelas online dengan Google Sites, Google Jamboard, Google keep.

Teruslah berjuang wahai Guru, Sang “Oemar Bakri” Pahlawan tanpa tanda jasa. Orang orang hebat hadir dari tangan-tanganmu. Sebagai penutup berikut nasehat dari K.H Maimoen Zubair untuk para guru:

“Jadi guru itu tidak usah punya niat bikin pintar orang. Nanti kamu hanya marah-marah ketika melihat muridmu tidak pintar. Ikhlasnya jadi hilang. Yang penting niat menyampaikan ilmu dan mendidik yang baik. Masalah muridmu kelak jadi pintar atau tidak, serahkan pada Allah. Do’akan saja terus menerus agar muridnya mendapat hidayah.” (Kiai Hj Maemun Zubair)

#HGN 2020

#Hidup Guru, Solidaritas Yes!

#Berau 24 November 2020

#Tagur

 

 

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Selamat Hari Guru, Bunda

24 Nov
Balas

Sama sama bapak,Makasih,tetap semangat

24 Nov

Keren. Semangat trus meningkatkan kualitas diri kita sebagai guru. Sukses trus ya ibu guru.

25 Nov
Balas

Kereen.. pandemi tidak menghalangi siswa dan guru untuk belajar. Salam literasi

24 Nov
Balas



search

New Post