RATNAJUITA.SP

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Pengobatan Mendengkur

Pengobatan Mendengkur

Tagur ke -154

Pengobatan Mendengkur

Sebelumnya aku sudah coba bagikan diagnosis tentang dengkur dihallo dokter tersebut juga diuraikan jika kita sudah mendengkur, apa langkah-langkah yang harus kita tempuh. Karena mendengkur ini kiranya adalah sesuatu gejala bahwa di dalam tubuh kita sudah ada yang tidak normal. Dan berhubungan sekali dengan organ pernapasan kita.Mari kita simak bersama-sama.

Cara menghilangkan ngorok akan disesuaikan dengan penyebabnya. Sebagai contoh, jika ngorok atau mendengkur disebabkan oleh alergi, maka penanganannya adalah dengan obat antialergi.

Langkah awal yang umumnya dianjurkan dokter untuk mengatasi ngorok adalah mengubah gaya hidup. Beberapa hal yang perlu dilakukan, yakni:

Mengurangi berat badan. Menghindari konsumsi alkohol, terutama menjelang tidur. Berhenti merokok. Tidur dengan cukup. Membiasakan diri untuk tidak mengonsumsi makanan berat ketika akan tidur. Tidur dengan posisi menyamping.

Penanganan lebih lanjut bertujuan untuk mengatasi penyebab mendengkur, baik dengan metode operasi maupun nonoperasi.

Metode nonoperasi dilakukan ketika mendengkur disebabkan oleh penyempitan saluran pernapasan saat tidur (sleep apnea), sedangkan metode operasi dilakukan jika penyebabnya adalah kelainan pada saluran pernapasan, misalnya tulang hidung bengkok, radang amandel, atau pembesaran kelenjar adenoid.

Beberapa penanganan nonoperasi, yakni:

Penggunaan mesin continuous positive airway pressure (CPAP) Masker dari mesin CPAP akan dipasangkan ke mulut dan hidung pasien sebelum tidur. Mesin ini berfungsi mengalirkan udara yang dapat menjaga saluran pernapasan tetap terbuka, sehingga pasien dapat bernapas lebih baik saat tidur. Pemberian obat tetes atau spray hidung Obat-obatan ini diberikan untuk mengatasi peradangan akibat alergi. Pemasangan alat khusus pada mulut Dilakukan atas anjuran dan pengawasan dokter gigi. Alat ini berfungsi untuk menahan rahang, lidah, dan mulut bagian bawah agar lebih maju, sehingga saluran pernapasan tetap terbuka.

Sedangkan untuk penanganan mendengkur dengan operasi, pasien dapat menanyakan kepada dokter terlebih dahulu mengenai manfaat dan risiko yang ada. Dokter juga akan menjelaskan hal apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum operasi.

Beberapa jenis operasi untuk menangani penyebab mendengkur, yakni:

Tonsilektomi, dilakukan ketika mendengkur disebabkan oleh gangguan pada amandel (tonsil). Operasi ini bertujuan untuk memotong dan membuang amandel. Uvulopalatopharyngoplasty (UPPP), untuk mengencangkan tenggorokan dan langit-langit mulut. Prosedur ini digunakan untuk mengatasi sleep apnea. Laser-assisted uvula palatoplasty (LAUP), yaitu tindakan dengan sinar laser untuk memperbaiki sumbatan saluran pernapasan. Somnoplasty, untuk menyusutkan jaringan berlebih pada lidah atau langit-langit, menggunakan energi gelombang radio.

Pencegahan Mendengkur

Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah sekaligus mengurangi mendengkur, yakni:

Mengurangi berat badan jika memiliki berat badan berlebih. Tidur miring. Tidur dengan posisi kepala sedikit lebih tinggi. Tidak mengonsumsi alkohol, terutama sebelum tidur. Menghindari asap rokok. Tidur dengan cukup.

Pita atau alat pengganjal khusus hidung yang berfungsi mempermudah pernapasan juga bisa digunakan untuk menurunkan risiko mendengkur. Namun, konsultasikan terlebih dahulu cara penggunaan dan risiko alat ini, kepada dokter.

Komplikasi Mendengkur

Mendengkur atau ngorok sering kali membuat orang lain terganggu. Meski umum terjadi, mendengkur dapat menimbulkan dampak yang serius, terutama jika disebabkan oleh sleep apnea.

Beberapa komplikasinya, meliputi:

Peningkatan risiko terjadinya tekanan darah tinggi, serangan jantung, dan stroke. Depresi berat yang memicu gangguan mental. Penurunan kepuasan seksual. Sulit konsentrasi. Sering marah dan frustasi.

Mendengkur yang menurunkan kualitas tidur juga dapat membuat seseorang jadi mengantuk saat beraktivitas. Rasa kantuk ini akan meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan, baik saat bekerja maupunberkendara.https://www.alodokter.com/dengkur#:~:text=Penyebab%20Mendengkur,semakin%20keras%20pula%20suara%20dengkuran.

Tanjung Pati, 27 Oktober 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Sangat informatif Bu. Salam literasi

27 Oct
Balas

mantap Bunda, terima kasih tulisannya sangat informatif, salam sukses selalu

27 Oct
Balas



search

New Post