Ratna Surianti

seorang guru Bahasa Inggris di SMPN 2 Kecamatan Harau...

Selengkapnya
Navigasi Web
Panggilan jiwa

Panggilan jiwa

Dadaku terasa sesak, mataku pun terasa panas, tak bisa aku tahan rasa air mata membanjiri pipiku, sedih ini tak terkatakan ketika si sulungku meminta izin untuk mejadi relawan di garda depan Covid- 19

" Mama menangis?" Tanyanya padaku

" Ya, mama nggak kuat" kataku 

" Seperti melepasmu untuk pergi perang"

" Nggak apa - apa ma, kami kan pakai APD" jelasnya, sambil menghapus air mataku

" Pikirkanlah lagi" pintaku

" Ayolah ma, Gubenur minta 40 orang perawat yang telah punya STR untuk posko Covid -19, ini seperti panggilan jiwa Ma

"Tanya dulu Papamu"

" Udah Mama, kakak udah tanya Papa waktu itu, dan Papa mengizikan" jelasnya lagi

" Mama ingin kepastian, telepon dulu Papa" ujarku sambil meraih gawaiku dan kubiarkan anak dan papa beriteraksi setelah kuhubungi Papanya yang masih di kantor sore ini.

Diseberang sana terdengar suamiku terpaksa mengizinkan karena telah mengiyakan permintaan putrinya sebelumnya.

" Menurut Mama gimana?" Tanya suamiku

" Mama nggak tahu, semua terserah Papa, teserah kakak, untuk daerah kita wabah ini memang masih aman," ujarku lagi berusaha menghibur diri

" Kita lanjutkan di rumah lagi ya Pa" pinta si sulung menutup pembicaraan jarak jauh itu

" Ma, berhentilah menangis, kakak jadi ragu kalau mama begini, Ma, semua pekerjaan berisiko, mama ingin kakak bekerja di rumah sakit umum di kota kita, itu artinya sama yang kakak hadapi tetap masalah ini juga, kakak junior, tentunya kakak yang akan menghadapi masalah ini pertama kali kalau kakak berkerja disana" terang gadisku lagi

Aku dalam keadaan pelik, tiba - tiba aku ingat, apa kabar dengan paramedis yang berada di garda depan saat ini? Bagaimana perasaan keluarga mereka?

Kuhapus air mata, dan memberikan putriku senyum terbaik

"Baiklah, mendaftarlah, bismillah" ujarku dan aku mendapat pelukan dan ciuman bertubi - tubi dari putri kecilku yang kini telah dewasa yang belajar bertanggung jawab atas keputusannya

Somoga Allah memberi mereka perlindungan. Aamiin

 

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

semua pekerjaan pastilah ada resikonya,..yakin saja, Allah pasti memilihkan pekerjaan itu utk ananda..bismillah..salam hormat dan jaga sehat sellau ya

29 Mar
Balas

Aamiin... Semoga Allah melindungi putri Ibuk...

28 Mar
Balas

Aamiin ... Terimakasih Bu

28 Mar



search

New Post