“entah salah atau benar”

seorang anak duduk bermenung, sementera yang lain asyik menulis huruf al-Quran,,, sebagai guru saya mau semua peserta didik saya menulis dengan baik, lalu saya bertanya, “kenapa kamu tidak ikut menulis nak ?” dia hanya diam sepertinya kesal,, saya ulangi bertanya lalu dia menjawab,, “nilai saya selalu jelek”kejadian seperti ini terus berulang.

saya membujuknya “ayo nak , kali ini mudah -mudahan kamu dapat nilai yang bagus” dengan perasaan kesal ia mulai menulis, ketika ia mengumpulkan kepada saya, saya memberikan nilai bagus yang tidak seharusnya ia dapatkan berdasarkan tulisannya, yang ada di pikiran saya ketika itu agar anak tersebut bersemgat untuk menulis.

mulai hari itu anak tersebut selalu tersenyum menulis,, berangsur angsur tulisannya mulai bagus,, dan yang tidak bisa saya lupakan,, dia selalu menunggu saya untuk pulang, dan menggandeng tangan saya untuk pulang bersama dengan wajah yang ceria.