Rianti 67

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

CHALLENGE WAJAH BEFORE-AFTER

TANTANGAN MENULIS 60 HARI. HARI KE-31

#TantanganGurusiana

CHALLENGE WAJAH BEFORE-AFTER

Oleh : Ria Riantini, S.Pd

Rencana awal, akan menyudahi tantangan menulis sampai 30 hari saja. Dengan pertimbangan agar tidak merasa terikat, dan bisa menulis semaunya dan sesempatnya. Kalau lagi mood mungkin nulis, kalau lagi tidak mood ya tidak usah menulis, selain itu ingin lebih fokus menyelesaikan tulisan dalam rangka berkontribusi nulis bareng menyelesaikan sebuah buku.

Hingga membaca quote melalui postingan di Instagram. “ Jadikan menulis sebagai bagian dari hidup. Sama halnya dengan bernapas, bergerak, dan berjalan. Agar tulisan kita dapat mengalir seutuhnya dan menjadi keseharian.” Mencoba merenungi makna yang tersirat, dan Bismillah aku harus melanjutkan tidak boleh berhenti. Seperti dalam kata-kata motivasi di atas, bahwa menulis sejatinya menjadi bagian dari hidup dan menurutku sebagai bagian dari mensyukuri hidup itu sendiri.

Pada hari ke -31 ini, pukul 21.30 baru membuka laptop. Sedikit ada keraguan, apakah akan sempat setor tulisan. Selain itu belum ada ide khusus sebagai bahan tulisan. Sejenak berpikir dan teringat akhir-akhir ini di media sosial seperti facebook atau Instagram banyak yang posting challenge wajah hasil Face App. Sebuah aplikasi yang saat ini tengah trend.

Melalui aplikasi tersebut, wajah seseorang bisa berubah menjadi bersih, mulus dan juga rupawan tanpa oplas ( operasi plastik ). Luar biasa bukan ? Perkembangan teknologi memang makin canggih, bahkan melalui aplikasi tersebut seseorang bisa tahu bagaimana rupa wajahnya pada masa tua nanti.

Beberapa teman sempat uploud hasil dari aplikasi tersebut. Luar biasa benar-benar jadi cantik. Siapapun pasti akan senang melihatnya, karena yang tampak adalah wajah yang terlihat enak dipandang dan lebih muda dari usia sebenarnya. Penulis yakin siapapun, terlebih untuk seorang wanita pasti ingin tampil cantik di depan kamera.

Ada sebuah lirik lagu yang penulis ingat.

Cantik itu sebutan

Yang didambakan wanita

Nada-nada cinta menyanjung dirimu

Karena cantik kau adalah bintang

Karena cantik kau ratu pujaan ….

Sanjungan kata cantik, menjadi dambaan para wanita pada umumnya.

Kembali pada hasil aploud challenge wajah before-after yang diuraikan di atas, ada seorang teman menanggapi melalui komentarnya. “ Kamera memang jahat …” katanya setengah bercanda.

Kenyataannya sebagian orang akhir-akhir ini lagi pada seneng “dijahatin”. Mungkin untuk seru-seruan atau sekadar hiburan. Tentu sah-sah saja. Apakah diantara gurusianer ada yang sudah mencobanya ? Boleh dong mendapat hiburan saat memandang wajah cantik kita.

Yang pasti kecantikan hakiki adalah yang datang dari hati.

Permata Biru, 27 Mei 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Betul sekali bun...setuju..... keren tulisannya bun

28 May
Balas

Terima kasih Bun, sudah hadir

29 May



search

New Post