Pantun Kuliner Tembilahan
TANTANGAN HARI KE 156
Makanan khas Tembilahan Indragiri Hilir adalah satu provinsi Riau dengan ibukota Tembilahan. Makanan dan kue tradisional suku Banjar banyak terdapat di Indragiri Hilir. Uniknya 60% penduduk Tembilahan Suku Banjar. Kali ini saya akan menulis pantun bertemakan kuliner di Tanah Kelahiranku Tembilahan Indragiri Hilir.
1. Anak ikan dan anak belut
Hari senja masuk Perambahan
Dari mana khas Srikaya Pulut
Srikaya pulut khas Tembilahan
2. Puisi lama bernama gurindam
Gurindam dibaca oleh puja
Jangan lewatkan bolu berendam
Bolu berendam makanan raja
3. Nyonya lari terbirit-birit
Jasad berubah bibit tanaman
Ayam jam merah makan favorit
Dihidangkan di pertemuan hajatan
4. Jangan lewatkan Daun mint
Daun mint hidupnya melata
Sungguh lezat Nasi Samin
Dihidangkan di saat pesta
5. Di laut menjala ikan
Ikan di jala oleh Irwan
Laksa kuah jangan lewatkan
Makanan diburu oleh wisatawan
6. Sesaji kembar mayang
Pengantin dirias oleh Ema
Kue disajikan dalam loyang
Hamparan Tatak diberi nama




Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Wahhhh jadi pengen nyoba kue2 yg ibu sebutkan.