RidwanDjaudjali

Terlahir tanggal 16 Februari 1980 di Sigenti, Kec. Tinombo Selatan, Kab. Parigi Moutong, Sulteng. Dikaruniai seorang isteri dan 3 orang anak, 2 laki...

Selengkapnya
Navigasi Web
CERITA MALAM
@Cerita Malam di Kota Palu

CERITA MALAM

✍✍✍

Kulukis kisah malam bersama angin, tangis, dan sabar. Aku yang merasa ada keanehan dibagian pusat auditorisnya. Berkeinginan memeriksakan sakitku ke dokter THT. Segeralah aku berpikir bagaimana caranya tuk pergi ke tempat praktek dokter malam ini. Bersyukur ponakan istri saya memberikan solusi dengan menggunakan aplikasi baru Maxim tuk memesan kenderaan buat keluar menuju tempat praktek. Maklum ke kota tak menggunakan kenderaan pribadi, walau itu hanya kenderaan roda dua. Lebaran kali ini di rumah mertua terasa sepi. Tak bisa ke mana-mana karena tak punya kendaraan sendiri. Mau pinjam juga terbatas waktu penggunaannya, sebab yang punya motor juga ada urusan. Akupun berinisiatif tuk memesan motor lewat aplikasi Maxim yang posisinya sama dengan GO-JEK.

✍✍✍

Lewat aplikasi itu sampailah aku dihantarkannya di apotek Surya tempat dokter praktek. Tapi, apa yang kudapatkan, ternyata dokternya belum buka praktek. Katanya nanti hari selasa malam. Sementara aku besok sudah mau pulang ke kampung tuk menjalankan tugas pokokku. Izinku cuman sehari saja. Tentunya saya merasa kesal tak dapat memeriksakan sakitku ke dokter.

✍✍✍

Mengisi perjalanan kosongku di tempat tujuan. Aku langsung menuju pusat perbelanjaan swalayan PMU kota Palu buat beli keperluan keluarga dan kantorku. Selepas belanja akupun menyusuri jalan trotoar kota menuju pusat pertokoan. Jalanan sepi dan sedikit gelap dibawah pepohonan besar di taman pinggiran kota Palu, aku melangkahkan kaki ini dengan penuh keharuan dengan jarak lumayan jauhnya. Syukurlah aku sudah terbiasa dan senang berjalan kaki. Sehingga membuatku tak merasa malu dan lelah. Di pusat pertokoan aku belanja sesuatu yang boleh dikata harganya cukup murah dan lumayan untuk digunakan.

✍✍✍

Selepas itu, apa yang kulakukan. Mencoba lagi tuk memesan ojek on-line buat balik ke rumah lagi. Alhamdulillah tak lama waktu tempuh sang tukang ojek. Sampailah aku di rumah. Cerita ini akan menjadi cerita indah dan sedikit pilih karena harus menapaki jalan trotoar sendirian dan melelahkan dan menyita waktu dalam perjalanan. Sebuah pembelajaran hidup buatku untuk bersyukur atas Rahmat-Nya. Terlahir dari keluarga yang pas-pasan aku dapat memetik hidup sederhana dan membuang rasa malu tuk berjalan kaki menyusuri kota.

#Palu😭😭😭

Di Bumi Tadulako Aku Menulis

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Bersyukur dengan keadaan akan menimbulkan kebahagiaan. Sehat dan sukses selalu Ustad

17 May
Balas

Cerita yang memainkan emosi memancing rasa penasaran. Keren, Pak.

16 May
Balas

Mkasih banyak atas kunjungannya Pak

16 May



search

New Post