Ridyawati

Lewat Seni Bersama Meraih Impian Berinovasi Untuk Terus Berkarya ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Deritamu juga Deritaku, Anakku
Dok Pri

Deritamu juga Deritaku, Anakku

Sebelas Januari saat masih terbaring, engkau ceritakan perjuanganmu ketika harus mencari dan meraba rasa sakit yang diderita.

Beberapa teman dari mama mendatangimu. Memang tak semua dapat mengunjungi bukan tak mau, tetapi kewajibanlah yang menghalangi.

Hingga engkau harus merangkak di kota lain agar terbebas dari deritamu. Dan disinilah akhirnya diketahui apa yang membuatmu tak nyaman.

Lega hati ini membayangkan terbebas dari rasa sakit. Namun sejenak terpana ketika dihadapkan pada sebuah pilihan yang sama beratnya.

Tertatih Mama dan keluarga memberikan pendampingan yang terbaik berbagai saran dari orang terdekat dijalani tanpa mengeluh.

Kasih sayang semua tercurah untukmu agar engkau merasa nyaman. Kini kebahagiaan melingkupi karena sudah terbebas dari semuanya. Walaupun harus menguras air mata kesedihan.

Selamat jalan Dika, Tuhan lebih sayang padamu. Untuk mama dan yang menyayangi tersenyumlah karena ia bahagia disana.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post