Literasi dasar yang semestinya kita kuasai ada enam yaitu literasi baca tulis, literasi numerasi, literasi sains, literasi digital, literasi finansial dan literasi budaya dan kewarganegaraan. Jadi bukan cuma literasi baca tulis ya dan menjadi tanggung jawab semua elemen masyarakat untuk menguasai nya.

Mengapa literasi ini menjadi begitu penting untuk dilaksanakan?

Hal ini karena bangsa yang maju tidak dibangun hanya dengan mengandalkan kekayaan alam yang melimpah dan jumlah penduduk yang banyak. Bangsa yang besar ditandai dengan masyarakat nya yang literat yang memiliki peradaban tinggi dan aktif memajukan masyarakat dunia seperti yang dinyatakan Mendikbud tahun 2017.

Apakah kita sudah menjadi masyarakat yang literat? Berdasarkan survey UNESCO ( United Nation Educational Scientific Cultural Oranisation) sebuah lembaga Pendidikan dan Kebudayaan di bawah naungan PBB tahun 2016, Indonesia berada pada urutan ke 60 dari 61 negara yang diteliti dalam hal minat baca. Miris..tapi itulah kenyataannya. Nah itu baru satu literasi lho..

Oleh karena itu Pemerintah mencanangkang Gerakan Literasi Nasional dalam berbagai bentuk seperti Gerakan Literasi Sekolah. Alhamdulillah, berdasarkan hasil survey World Culture Index Score tahun 2018 sudah terjadi peningkatan minat baca masyarakat Indonesia yang cukup signifikan yaitu menempati urutan ke 17 dari 30 negara yang disurvey.

Untuk menjadi bangsa yang literat itu perlu dukungan semua elemen masyarakat. Mari bersama kita wujudkan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang literat dengan mempelajari dan mengaplikasikan enam literasi dasar dalam kehidupan sehari-hari.

Igra' artinya bacalah seperti ayat Al Qur'an yang pertama diterima Nabi Muhammad S.A.W maka Bacalah!