Rima Wirenviona, M.Kes

Bidan Ahli Kesehatan Reproduksi yang telah melahirkan 5 buku berjudul: 1. Antara 2 Cermin 2. Antologi Pantun Kesehatan untuk Anak Usia Sekolah 3. Kemar...

Selengkapnya
Navigasi Web
Apa Itu Kata Mutiara dan Peribahasa?

Apa Itu Kata Mutiara dan Peribahasa?

Kata-kata mutiara adalah kata-kata yang memerlukan perenungan yang mendalam agar bisa memberikan efek terhadap kehidupan anda. Fungsi dan tujuan kata mutiara yaitu sebagai kata-kata inspirasi maupun motivasi bagi seseorang yang mendengar atau membaca. Kata mutiara juga dianggap akan dapat bermanfaat bagi seseorang dalam menjalani kehidupan karena memiliki berbagai makna yang dapat meningkatkan kebajikan dan kebijaksanaan hidup.

Peribahasa adalah ungkapan yang secara tidak langsung, namun tersirat menyampaikan suatu hal yang dapat dipahami pembaca atau pendengarnya. Berikut beberapa jenis peribahasa:

🌻 Ungkapan 

Kalimat yang bersifat kiasan yang menjelaskan tentang keadaan atau sifat seseorang yang dinyatakan dengan pepatah atau beberapa patah kata. Contoh: panjang tangan, besar kepala, kabar angin dan lain-lain.

🌻 Pepatah

Salah satu jenis dari peribahasa yang mengandung nasehat dari orang-orang tua dan biasanya peribahasa jenis ini digunakan dalam mematahkan lawan bicara. Contoh: sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit, biar lambat asal selamat, dan kecil-kecil cabai rawit.

🌻 Perumpamaan

Jenis peribahasa ini berisikan kata-kata yang mengungkapkan keadaan atau tingkah laku seseorang dengan mengambil perbandingan dari alam sekitar dan biasanya diawali dengan kata bagai, bak, seperti atau semacamnya. Contoh: bagai harimau menyembunyikan kuku.

🌻 Ibarat/Tamsil

Jenis peribahasa yang berupa kalimat kiasan yang sering menggunakan kata ibarat yang tujuannya untuk membandingkan suatu perkara atau hal. Contoh: Tua-tua keladi makin tua makin jadi

🌻 Semboyan

Kumpulan kata, kalimat atau frasa yang digunakan sebagai prinsip atau pedoman. Contoh: rajin pangkal pandai, bersih pangkal sehat, dan hemat pangkal kaya.

🌻 Bidal/Pameo

Jenis peribahasa yang terkandung di dalamnya sindiran, ejekan, dan juga peringatan. Contoh: hidup segan mati tak mau.

 

Peribahasa mempunyai beberapa ciri-ciri yaitu struktur susunannya tetap yang memiliki arti kata-kata yang dalam peribahasa sudah pasti dan tidak dapat dirubah. Biasanya peribahasa digunakan untuk menyindir atau memperindah bahasa. Kata-kata yang dipakai dalam peribahasa terlihat teratur, enak didengar dan mempunyai makna. Peribahasa dibuat atau diciptakan berdasarkan pandangan dan perbandingan yang sangat teliti terhadap alam dan peristiwa yang terjadi dalam masyarakat. Peribahasa dibentuk dengan ikatan bahasa yang padat dan indah sehingga akan melekat di masyarakat hingga turun temurun.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post