Sudah 3 hari suamiku sakit, mual, pusing, perut begah, dan badan terasa lemas. Aku khawatir sekali jangan - jangan penyakit jantungnya kambuh. Sehingga tadi malam kami bergegas ke dokter keluarga. Tetapi sampai disana, dokternya tutup, entah karena apa. Kemudian pagi ini kami memutuskan untuk ke puskesmas.

Pelayanan di Puskesmas baik sekali, apalagi ketika kami bertemu dengan dokternya. Dokter yang cantik, ramah, dan berwibawa. Tibalah suamiku diberi pertanyaan.

"Apa yang dirasakan Pak ?" Tanya Bu Dokter dengan ramahnya.

"Perut saya mual, rasanya begah, mulut saya pahit Dok." Jawab suamiku.

"Okay Pak . . Sudah berapa hari ?" Bu Dokter tanya lebih lanjut.

"3 Hari Bu Dokter. Bu . . apakah saya terkena Virus Corona ?" Tanya suamiku tiba - tiba.

Dan pecahlah tawa Bu Dokter juga para perawat. Kemudian Bu Dokter menjelaskan kalau terkena Virus Corona gejalanya mual dan sesek, tidak muntah. Dan Bu Dokter malah melanjutkan dengan gurauan.

"Eh mungkin Bapak hamil kali, he . . he . . he . ."

Demikian ceritaku hari ini.