Receh Or Bermakna

Belajar bisa dari mana saja. Termasuk belajar tentang hidup dari tulisan di bak truk. Pagi ini...kembali aku menapaki jalan ke lereng gunung Kelud. Tak jarang aku beriringan dengan truk angkutan pasir. Tulisan-tulisan di belakangnya juga sering menggelitik hatiku. Ada beberapa tulisan receh yang hanya cukup sebagai hiburan. Tak sedikit juga tulisan yang penuh makna. Apalagi kalau tulisan itu mengena di hati, momennya pas dengan suasana hati, wah....bisa baper membacanya. Hampir 5 tahun perjalananku, sudah puluhan tulisan itu aku hafalkan. Beberapa tulisan yang aku ingat ......

- Kuinjak gas dan kopling supaya kamu bisa shopping

Perjuangan seorang sopir menafkahi keluarganya, terutama istrinya agar bisa belanja. Receh atau bermakna.....lihat dulu dari sisi apa. Kalau belanjanya sekedar buat istri sih...tulisannya jadi receh, tapi kalu belanjanya buat keluarga, ya memang tanggung jawab sopir sebagai suami

- Senyummu nambahi bonku

Versi bahasa Indonesia nya kurang lebih ‘senyummu menambah hutangku’. Receh sih.....pas baca tulisan ini jadi senyum sendiri. Ingat bendahara sekolahku yang cantik tapi agak judes...kalo beliau tersenyum berarti urusan utang piutang lancar. Tapi kalau beliau tidak berkenan...jangan tanya....pasti buyar semuanya

- Ojo dumeh, trimo ing pandum

Kurang lebih artinya ‘jangan sombong, terima apa adanya’.

Ada cerita di balik tulisan ini. Pada saat itu aku mulai jenuh dengan perjalananku tiap hari menempuh 75 km. Berangkat aku mengeluh. Di perjalanan pun masih jengkel. Begitu melihat tulisan di bak truk itu, rasanya wajahku tertampar. Betapa tidak bersyukurnya aku selama ini.

- Istighfar untuk masa lalu, bersyukur untuk hari ini, berdoa untuk hari esok

Kalimat ini sebagai pengingat bahwa istighfar, bersyukur, dan berdoa adalah tiga hal tak terpisahkan. Semoga selalu istoqomah menjalankan

- Melupakan ibadah itu neraka, melupakan orang tua itu durhaka, melupakanmu....mana bisa???

Nah.....ini receh banget. Tapi lumayan buat modal merayu suami di rumah. Upsss...!

- Jatuh cinta tak sekejam jatuh tempo

Duhhh....kejamnya dunia. ...

- Pengen nyanding nanging kowe not responding

(ingin bersanding tapi kamu tidak respon)

Cuma satu komentarku saat itu.....AMBYAR....

Dan masih banyak lagi....tapi terlepas dari semua, ada hal-hal yang bisa ku ambil pelajaran dari tulisan itu. Bermakna atau hanya sekedar receh tidak menjadi masalah. Tergantung bagaimana kita menilainya....