Rina Sofiyani

Nama saya Rina Sofiyani dan biasa dipanggil dengan panggilan Rina. Terlahir sebagai anak pertama dari 3 bersaudara. Bapak dan ibu merupakan warga masyarakat ped...

Selengkapnya
Navigasi Web
Tiada Tumpukan Kupat di Tahun Ini

Tiada Tumpukan Kupat di Tahun Ini

Hari-hari menjelang idul fitri tahun-tahun kemarin biasanya sudah libur sekolah. Otomatis aku dan suami bisa melakukan banyak aktivitas di rumah. Biasanya pada hari-hari terakhir Ramadhan aku membuat selongsong kupat untuk dijual. Kegiatan ini dimulai pada hari ke-3 sebelum lebaran. Hari ke-3 sebelum lebaran sudah mencari janur yang akan dibuat. Hari ke-2 sebelum lebaran sudah mulai membuat selongsong kupat. Pembuatan selongsong kupat biasanya dilakukan bersama-sama. Aku, suami dan tetangga juga ada yang datang menawarkan jasanya.

"Rene tak ewangi daripada rapopo neng umah. Oleh-oleh gawe tuku uyah" kata tetanggaku. Katanya sini aku bantu daripada tidak apa-apa di rumah. Hasilnya bisa untuk beli garam.

Aku dan suami sama-sama senang melakukan hal-hal kecil seperti ini. Kami memandang bukan suatu hal yang memalukan. Malah sebaliknya. Jadi kegiatan yang mengasyikkan.

Mungkin bagi sebagian orang berfikir kok mau ya jualan kaya gitu?hehe. Aku bertanya pada diriku sendiri apa salahnya melakukan hal ini? Bahan baku banyak tersedia di desa. Sedangkan orang lain di sana terkadang sulit mendapat bahan baku. Terkadang juga tidak ada waktu untuk membuat. Jadi tidak ada salahnya dengan kegiatan rutin yang sudah berjalan beberapa tahun. Menjadi penjual selongsong kupat musiman saat idul fitri akan datang.

Tahun ini semuanya berbeda. Aku dan suami memutuskan libur dulu untuk aktivitas selingan ini. Kami memilih aktivitas yang sesuai dengan kondisi saat ini. Dimana masih mewabah virus yang masih masif penyebarannya. Kali ini kita banyak aktivitas di rumah dulu saja.

Magelang, 23 Mei 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Beda ya bu.

23 May
Balas

Iya beda sekali dengan tahun2 lalu. Hee

23 May

Wah...g mkan ketupat dong..

23 May
Balas

Ganti nasi saja ya bund..

23 May

Semoga tahun depan semua terkendali dengan baik ya bun

23 May
Balas

Aamiin.. harapannya seperti itu

23 May



search

New Post