Rini Apriani Kartini

Navigasi Web
Apa Beda “Ragu-Ragu” dan “Hati-Hati”?

Apa Beda “Ragu-Ragu” dan “Hati-Hati”?

Ragu-ragu dan hati-hati memang bedanya tipis. Meskipun demikian, dari analisa psikologi, sebenarnya dua kata itu bisa dibedakan.

Ragu-ragu adalah sebuah sikap yang mencerminkan kebingungan untuk melakukan pilihan, membuat keputusan, kegamangan melangkah, terlalu banyak pertimbangan, takut salah, takut gagal, terlalu hati-hati dan menyebabkan pengambilan keputusannya menjadi lama. Jadi, ciri pokok peragu yaitu terlalu lama mengambil keputusan. Wilayah logikanya abu-abu (tidak jelas maunya apa). Untuk mengatasi sikap ragu-ragu, maka perlu latihan berpikir cepat dan tepat. Jangan terlalu detail mempertimbangkan sesuatu. Yang penting tujuannya jelas dan berani menanggung resikonya.

Sedangkan hati-hati yaitu sebuah sikap yang berhubungan dengan ingat-ingat, hemat-hemat, waspada. Hati-hati adalah perbuatan sadar, bijaksana, memahami masalah, tidak terlalu banyak pertimbangan dan berani mengambil resiko. Jadi, ciri pokok orang yang hati-hati yaitu memiliki cara berpikir cepat dan cepat mengambil keputusan.Wilayah logikanya sangat jelas. Hitam adalah hitam dan putih adalah putih (sangat jelas maunya apa). Berpikir dan bersikap hati-hati memang baik. Tetapi, terlalu berhati-hati juga tidak baik. Bisa terjebak pada sikap ragu-ragu. Oleh karena itu, berpikir hati-hati yaitu memahami resiko terbesar apabila mengambil keputusan. Cepatlah mengambil keputusan sesuai dengan kata hati nurani.

Ragu-ragu

-Pola pikir : idealis

-Keputusan : lambat mengambil keputusan

-Resiko : takut mengambil resiko

-Kualitas keputusan : multitafsir

Hati-hati

-Pola pikir : realistis

-Keputusan : cepat mengambil keputusan

-Resiko : berani mengambil resiko

Kualitas keputusan : tegas, jelas dan tidak multitafsir

Nah, dengan mengetahui ciri khas tersebut, ternyata tidak sulit membedakan mana orang yang tergolong “peragu” (ragu-ragu) dan mana orang yang tergolong “pehati” (hati-hati).

Semoga bermanfaat

(https://psikologi2009.wordpress.com)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Alhamdulillah bertambah ilmu pengetahuan. Jazakillah khoir....bunda. Semoga tidak ragu-ragu...hehehe. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah.

28 May
Balas

Iya bunda,, Aamiiinn ^_^

28 May



search

New Post