Subhanallah... pengalaman itu sungguh melekat di mata batinku hingga saat ini. Entah apa artinya Allah mempertemukan aku dengan dua orang lelaki yang tinggi besar, gagah, ganteng, berjubah putih dan wajahnya keturunan bangsa Arab. Dua lelaki itu membawaku dan membimbingku ke suatu tempat yang mereka berdua sebut sebagai " Pintu Ka' bah".

Mimpi... apa yang aku ilustrasikan di atas adalah sebuah mimpi yang aku alami beberapa tahun yang lalu. Mimpi yang bukan sembarang mimpi, karena saat aku terbangun dari tidurku... saat itu pula aku tiba- tiba meneteskan air mata. Astagfirullah... Allahu akbar..!!! Rasa kaget bercampur haru memenuhi perasaanku, hingga terdengah adzan subuh dari masjid di komplek rumahku.

Awalnya aku merasa masih berada di bangku kuliah. Saat hari itu aku terlambat masuk kelas. Dengan tergopoh- gopoh dan menahan rasa malu aku beranikan diri mengetuk pintu dan masuk ruang kelas. Setelah pak dosen mempersilahkan aku duduk, aku layangkan pandanganku tepat pada suamiku yang sedang duduk mengikuti perkuliahan juga. Belum sempat aku keluarkan buku dari dalam tasku, terdengar pintu kelas diketuk seseorang. Dan ternyata ada dua orang yang tinggi besar, gagah, ganteng, berjubah putih dan keturunan bangsa Arab. Setelah tamu berdua itu bicara, pak dosen memberitahu kita bahwa 2 orang tamu ini membutuhkan bantuan dari 2 mahasiswa. Setelah pak dosen mempersilahkan 2 orang Arab tadi memilih mahasiswa yang diinginkan, betapa kagetnya saat pilihan mereka jatuh padaku dan salah satu mahasiswi yang lain. Dengan sedikit rasa takut kita di ajak keluar ruang kelas. Tanpa babibu... orang arab itu hanya bilang ayo ikuti kami.

Kami berempat berjalan seolah- olah melewati lorong sempit dengan diterangi oleh cahaya lampu yang tidak begitu terang.... lama dan seolah- olah kita berjalan cukup jauuh. Karena rasa penasaranku dan karena kakiku sudah mulai lelah, berkali- kali aku tanya.. mau dibawa kemana sih kita berdua?? Tapi berkali-kali juga 2 orang Arab itu menjawab: "sudah ibu ikut saja".

Sampai akhirnya perjalanan kami berempat menemui jalan buntu. Namun tembok yang buntu itu dihiasi tirai putih dengan hiasan yang sangat cantik. Rasa penasaranku, rasa takutku semakin kuat saat 2 orang berjubah ini beralih tepat di kanan dan kiriku. Lalu..... dengan kompak mereka berdua membuka tirai putih itu . Dan seketika aku merasakan cahaya yang amat sangat menyilaukan mataku. Sambil menutup sebagian mataku karena cahaya itu....Spontan aku berteriak, Ya Allah... tempat apa ini?? Dan 2 orang berjubah itu sama- sama berkata" Inilah pintu ka' bah" . Subhanallah... rasanya aku tidak percaya ... sambil pelan-pelan aku buka mataku... nampak kilauan cahaya tadi ternyata dari tumpukan perhiasan emas yang menggunung.... persis seperti di film- film harta karun. Belum sempat aku masuk di ruang bertirai itu... tiba- tiba aku terjaga dari tidurku. Aku langsung duduk dengan detak jantung yang berdetak cepat. Saat itu juga aku membangunkan suamiku dan bercerita tentang mimpiku yang agak aneh ini. Dan suamiku berkomentar singkat: " semoga mimpimu bisa membawa kebaikan bagi kita". Amiiin. Setelah itu kami berdua bangun dan beranjak untuk melaksanakan shalat subuh.

Ya Allah.. firasat apa ini?? Sungguh luar biasa mimpiku hingga aku merasa ada sesuatu yang beda dalam benakku. Sesuatu yang beda itu, makin hari makin memupuk rasa syukurku. Entah rahasia apa yang akan Allah anugerahkan pada diriku... yang jelas aku selalu berprasangka baik terhadap semua peristiwa yang terjadi hingga saat ini...

@#kisahmimpi#@