Risdawati Hasan

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
SENJANYA LOLA (EPISODE 1)
Foto by pigsels.com

SENJANYA LOLA (EPISODE 1)

SENJANYA LOLA

"Pokoknya aku ngga suka Mama mengatur hidupku, bukankah Mama sudah ngga sayang padaku lagi."

Aku hanya terpaku mendengar Lola yang sedang bertengkar dengan mamanya saat aku sedang menjemput Lola ke rumahnya.

"Lola kamu salah paham nak, Mama nasehatin kamu karena Mama sayang padamu."

"Sudahlah Ma, Lola jenuh. Sejak Mama menikah dengan Om Rinto dan mempunyai Mbak Ria yang sudah bekerja, Mama jadi lebih sayang dengan mbak Ria ketimbang Lola yang sebenarnya anak kandung Mama."

"Tapi nak..."

"Ah sudahlah Lola mau berangkat bersama Zara. Ngga usah atur hidup Lola kalau Mama ngga bisa berlaku adil."

Lola menarik tanganku meninggalkan Mamanya yang hanya bisa mengurut dada memandang kami yang beranjak pergi menjauh.

Lola adalah teman akrabku sejak masih di sekolah dasar. Saat ini kami sudah duduk di bangku kelas VIII SMP dan persahabatan kami masih terus terjalin sempurna. Lola sebenarnya anak yang baik, dia adalah anak tunggal. Namun pada saat Lola duduk di kelas 5 SD papanya meninggal. Setahun setelah itu mama Lola menikah lagi dengan om Rinto yang membuat Lola harus berbagi kasih sayang dengan kakak tirinya yang bernama mbak Ria dan Lola sama sekali tidak menyukai semua itu, hingga peristiwa ini menjadi salah satu alasan yang membuat Lola kehilangan kepribadiannya yang baik.

"Lola, kamu ngga boleh seperti itu sama mama, mama sebenarnya sangat menyayangimu. Pasti mama sedih sekali diperlakukan seperti tadi." Aku mencoba menasehati Lola

"Ah.. kamu ngga tahu sakitnya menjadi aku Zara. Kalau Mama benar-benar menyayangi aku, ia pasti tidak akan mengganti nama papa di hatinya. Apalagi harus menambah satu orang yang harus kuanggap saudara hadir di rumah kami.

"Tapi kan mama selalu..."

" Sudahlah Zara aku tidak suka kamu membicarakan hal ini atau sebaiknya aku tidak perlu berteman lagi dengan mu."

Aku hanya terdiam menatap Lola dan segera meminta maaf, aku ngga mau kehilangan Lola bagaimanapun Lola adalah sahabatku dan aku berjanji pada diri sendiri aku akan menemani Lola apapun keadaannya.

Bersambung

#Tagur hari ke 317

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post