Kelompok Kerja Penilik (KKP) Kota Bandung, melaksanakan kegiatan Diklat Teknis Peningkatan Kompetensi Penilik secara Mandiri. Kegiatan dilaksanakan pada tgl 2-4 Agustus 2017 bertempat di Hotel Newton Jl. LLRE Martadinata No. 223 Bandung. Selaku Ketua Pelaksana Dra. Riyantini, M.Pd, melaporkan peserta 28 orang Penilik Kota Bandung. Selanjutnya Kabid PPPTK Dinas Pendidikan Kota Bandung, Drs. H. Cucu Saputra, M.Pd. dalam hal ini mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung pada acara pembukaan, menyampaikan untuk dapat melaksanakan tugasnya secara optimal Penilik professional. Penilik perlu memiliki penguasaan yang memadai terhadap berbagai hal , baik yang bersifat edukatif maupun administratif sesuai tugas pokok dan fungsinya. Maka dari itu perlu ditingkatkan kompetensinya terutama dalam memastikan mutu layanan program PAUD dan Dikmas kepada masyarakat. Peningkatan kompetensi penilik tersebut dapat dilakukan dengan berbagai upaya yang antara lain melalui diklat teknis atau bimbingan teknis.

Adapun ruang lingkup materi dalam kegiatan ini mencakup :a.Kebijakan Dit. PGTK PAUD dan Dikmas;b.Perencanaan kegiatan pengendalian mutu PAUD dan Dikmas;c.Pelaksanaan pemantauan program PAUD dan Dikmas;d.Pelaksanaan penilaian Program PAUD dan Dikmas;e.Pelaksanaan pembimbingan dan pembinaan kepada pendidik dan tenaga kependidikan pada satuan PAUD dan Dikmas;f.Penyusunan laporan hasil pengendalian mutu PAUD dan Dikmas.;g.Pelaksanaan evaluasi dampak PAUD dan Dikmas

Sebagai Narasumber kegiatan diklat teknis Penilik kota Bandung adalah Kasubdit PK- PKK Direktorat P GTK PAUD dan Dikmas Dr. Hj. Lina Herlina, M.Ed. , Kasi Pengembangan Karir Drs. Adjang Surachman , Akademisi Dr. H.Safuri Musa, M.Pd.; BKD/BKPP Kota Bandung, Praktisi Penilik Kiki Budiana dan Marsum Kasim.

Kegiatan diklat ditutup oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Dr.H. Elih Sudiapermana, M.Pd. Menyampaikan bahwa “keberadaan Penilik sangat strategis yang tugas utamanya melakukan penjaminan mutu terhadap program PAUD dan Dikmas. Dimana program tersebut diselenggarakan oleh masyarakat. Dengan demikian keberadaan Penilik, Kita dorong terus supaya teman teman Penilik memiliki kompetensi yang memang seharusnya dimiliki. Bagaimana Penilik melakukan peningkatan mutu, dan mengevaluasi program program itu yang dampaknya terhadap masyarakat.” tandasnya.