SISTEM PELATIHAN PENGAJAR DAN PENGENALAN USAHA PELATIHAN KURSUS BUSAN (SSAM TALK) DAN KUNJUNGAN KE SEKOLAH NAMMUN

Dalam pelatihan pengembangan diri tiap guru di Busan Korea pada dasarnya sama dengan di Surabaya atau secara luas Indonesia.beban guru sekolah dasar minimal dikorea 30 jam di Indonesia 32 jam,dikorea waktu itu dicapai bisa sampai batas 5 tahun dan hebatnya di Indonesia bisa dilakukan dalam setahun.Lembaga penyelengara sama- sama diatur oleh Negara dengan dikeluarkan aturan yang baku.Materinya terdiri dari PTK,reorganisasi Kurikulum dan konten Kurikulum.

Tahapan seorang guru mengikuti pelatihan pengembangan diri untuk menapak pada jenjang karier harus dilihat dari istilah nya dinamakan posisi yang masa kerja 5 tahun kebawah,masa pertumbuhan 5 sampai dengan 10 tahun,untuk masa perkembangan dibagi dalam 2 tahap ,tahap 1 dari masa kerja 10 -15 tahun sedang tahap 2 dimulai dari 15 - 20 tahun dilanjutkan dalam masa pendalaman yang juga dibagi dalam 2 tahap ,20 - 25 tahun tahap 1 sedangkan diatas 25 tahun tahap kedua.sebenarnya kalau dikaji secara seksama sama dengan Indonesia yang lebih simpel.

Tahapan pelatihan di Korea terdiri dari Study.Share,Apply,Measure (SSAM Talk) dalam sistem Pelatihan guru dikorea terdiri dari tahap Study dimana Pelatihan berorientasi dengan pembelajaran sejati melalui internalisasi konten pelatihan. Pada tahap Share membagikan pengetahuan dan pengalaman antar instruktur peserta pelatihan dan antar peserta dengan sesi diskusi.Pada tahap Apply ,Penasehat staf yang ditingkatkan melalui refleksi ditempat ,dan Tahap Measure diadakan surve dan berbagi praktek terbaik yang mencerminkan pelatihan mandiri.permasalahan yang dirasakan dikorea adalah pelatihan sekarang masih dalam tahap Study karena kurangnya nara sumber yang kompeten dibidangnya,Penyelenggara,waktu,dan anggaran.Masalah yang tak kalah pentingnya adalah penentangan terhadap pelatihan Administrasi Pendidikan

Model pelatihan Di Korea yang dikenal dengan SSAM Talk dalam tahapan Study atau pelatihan pembelajaran . berisi Penerapan secara progesif berisi diskusi,debat,pengalaman langsung dilapangan,praktek/training.Tahapan kedua Share atau berbagi yang dilakukan adalah berbagi hasil diskusi dan berbagi tentang hasil pelatihan dan rencana pelaksanaan dilapangan.tahapan ke tiga adalah Apply yaitu pengaplikasian dilapangan mulai dari pengelolaan,penerapan,dan pelaksanaan dari pelatihan manejemen sekolah,manejemen pembelajaran,dan kurikulum,juga berbagi dan menyebarkan tentang hasil pelatihan kepada sesame guru.Dalam Tahap Akhir yaitu Measure/Pengukuran yaitu perlunya kuisiner ketika pelatihan selesai apakah pelatihan tersebut berguna dilapangan juga bisa dilakukan kuisiner pada akhir semester tentang hasil penerapan disekolah ,refleksi terkahir adalah pelatihan apa yang dibutuhkan berikutnya.

Kunjungan ke sekolah Nammun atau Nammun elementary school yang merupakan sekolah Negeri dengan banyak keunggulan dengan prestasi akademis dan non akademis dengan banyaknya berbagai kegiatan ekstra kulikuler,dalam kunjungan ini kami mendapatkan suguhan hasil dari pada ektrakulikuler yaitu penampilan pertama permainan Biola secara bersama-sama yang dipandu oleh gurunya yang cantik dan penampilan yang memukau,juga penampilan lompat tali yang dipadu dengan iringan musik,selanjutnya penampilan seruling dan penutup penampilan paduan suara sebelum kepala sekolah Mr Leo Soo Son menjelaskan profil sekolah.

Nammun elementary school berdiri tanggal 1 bulan Maret tahun 2002,gedung dengan lima lantai ini menampung 1203 siswa yang dibagi dlam 40 rombongan belajar yang tiap kelasnya berisi 31 siswa,ditiap kelasnya dengan pararel 5 sampai 8 .Jumlah karyawannya 81 dengan perincian satu kepala sekolah,54 guru,5 staf dan 21 asisten.

Program sekolah ini tampak dari visi sekolah adapun programnya secara garis besar ada tiga hal yang pertama Membuat sekolah bahagia dengan pelayanan prima dari pihak sekolah,juga menjadikan siswa dan guru bahagia dengan fasilitas pelayanan baik siswa dan guru tercukupi semua.Kedua menjadikan sekolah nyaman dan ketiga sekolah Aman.Mengapa semua itu bisa terjadi dan terlaksana dengan baik,itu karena peran wali murid dari kalangan elit dan sekolah ini berbayar.

Tujuan dari Visi,misi diatas dijabarkan dengan membuat kreatifitas siswa bertambah dengan pembentukan karakter dan kompetensi kepribadiannya.Kompetensi Pendidikan yang diharapkan oleh sekolah Nummun elementary school adalah memanajemen diri sendiri,mampu berkomunikasi,mengungkapkan permasalahan,cara menemukan informasi,dan kreatifitas.tujuan secara garis besar sekolah Nummun bisa saya simpulkan ada tiga yaitu pengembangan karakter yang kreatif untuk siswa,kedua mengurangi biaya pendidikan dan ketiga sekolah peduli.

Nummun elementay school sejak tahun 2006-2007 dijadikan sekolah penelitian ,tahun 2010-2012 sekolah dikembangkan untuk Managemen pilot proyek.dalam sambutan terakhir kepala sekolah menyampaikan untuk berkembangnya sebuah sekolah yang bergengsi dan dipandang oleh masyarakat yang implikasinya mempercayakan mimpi anak-anak mereka kesekolah ini,semua warga sekolah harus bekerja keras dalam memberikan pelayanan.

Selanjutnya kami dibawa keruang-ruang yang digunakan pengembangan karakter yaitu kegiatan yang memacu siswa berkembang sesuai talenta yang dimiliki,sekolah ini melayani siswa siswinya sampai jam 7 malam,setelah kegiatan pembelajaran diteruskan kegiatan kembang bakat siswa .bagi siswa yang tidak bisa membayar kegiatan juga ada tempat khusus yang melayani siswa siswi dalam pembelajaran sampai orang tuanya menjemput sepulang bekerja.