Rizki Dasilva S.Pd.I MA

Nama : RIZKI DASILVA, S.Pd.I, MA, Lahir : Juli Cot Mesjid, Tanggal 03 November 1987, Alamat : Jln Bireuen Takengon Juli Km 2,5 Desa Juli Seutuy,&n...

Selengkapnya
Navigasi Web
Maaf! Bukan Catatan Malaikat

Maaf! Bukan Catatan Malaikat

Maaf! Bukan Catatan Malaikat"

Saya pernah menulis artikel bertema"Ustaz Firanda Tidak layak di tolak Di Aceh", tulisan ini seakan-akan membela ustaz firanda dan saya dianggap membela wahabi. Saya bukan mengikut ustaz firanda bahkan sebelum kejadian itu ceramahnya pun tidak pernah saya dengar. Tulisan ini dibagikan 700 lebih dan saya kaget. Juga di muat dibeberapa media online tanpa sepengatahuan saya. Jujur saya tidak setuju sikap cara membubarkan pengajian yang tak berakhlak. Ini cara yang sangat ekstrem. Padahal ada cara lain yang lebih bijak. Hal ini sangat memalukan daerah aceh secara nasional.

Tulisan saya tentang pembubaran ustaz firanda juga tidak sedikit yang kecam dan bahkan mendapat ancaman. Dihina saya dengan kata-kata yang sangat indah dan berkesan, mereka yang kecam menyebut saya babi, anjing, aneuk bajeng dan makhluk lainnya. Saya tidak membalas dan hanya diam saja. Karena saya sadar bukan lawan debat saya. "Nyoe ikap le ase bek ta balek kap".

Kali ini terjadi keributan di masjid yang favorit saya shalat berjama'ah kalau sedang berada dibanda aceh. Yaitu masjid oman. Dimana juga ada pembubaran ceramah ustaz farhan. Kericuhan dalam masjid juga tidak terhindarkan. Saya tuliskan satu tulisan "ikatan Dayah Dan Muhammadiyah", tulisan ini juga menjadi viral di bagikan ratusan orang dalam waktu sekejap. Banyak yang merespon positif dan tidak sedikit yang menghina dan menyidir saya. Mereka menganggap saya membela dayah. Bahkan ada yang menyerang pribadi atas kekurangan saya. Ada yang menyebut tak tau diri dan saya dianggap benalu. Saya hanya sabar dan berdoa atas keampunan Allah. Tulisan ini hanya ingin menguatkan argumen bahwa Muhammadiyah dan dayah adalah saudara. Demi Allah saya tidak setuju dengan sikap yang dipertontonkan didalam masjid. Ini adalah perlakuan yang tidak bijak dilakukan oleh sekelompok orang. Saudara sedang shalat mereka malah duduk di depan orang shalat.

Adakalanya saya dipuji setinggi langit, dibela dan ada kalanya juga di hina dan dilecehkan karena beberapa tulisan saya. Lewat tulisan ini saya ingin sampaikan. Bahwa tidak semua yang kita tulis sempurna. Tulisan saya bukan quran hadis. Bukan pula catatan malaikat. Bila setuju alhamdulillah, tidak setuju juga tidak ada masalah. Setiap tulisan tentu ada pesan yang tak tertuliskan. Saya tidak juga paksakan orang setuju dengan saya. Saya harap Jangan juga cepat mengambil sebuah kesimpulan karena saya khawatir akan jadi fitnah. Ini sungguh menyakitkan.

Saya berusaha setiap tulisan menjadi amal kebaikan buat saya. Yang menurut saya benar saya tulis benar, yang menurut saya salah saya tulis salah. Saya ingin jadi penulis merdeka bukan dijajah atas kepentingan semata. Atas nama pribadi saya sebagai manusia biasa yang banyak salahnya, saya mohon maaf bila tulisan saya membuat pembaca kecewa atau tidak sengaja menyakiti perasaan.

Intinya mari sama-sama kita jalin ukhwah, jalin persaudaraan. Jangan putuskan silaturrahmi, saling memafkan. Jangan bersifat arogan didalam masjid, jangan paksakan orang biar sama pemahaman dengan kita, biar cara ibadahnya sama. Para menceramah kurangi saling menghujat di mimbar. Hentikan cara-cara kekerasan menghentikan pengajian. Jangan berdebat pada ruang publik yang membawa kita saling bermusuhan.

Khusus kepada pemerintah Aceh jangan kau jadikan isu agama untuk panggung politikmu semata. uruslah kesejahteraan rakyatmu, ada yang menjerit memanggilmu di provinsi termiskin ini. Jangan kau sibuk urus ibadah dan pengajian kami. Kepada seluruh saudara kami, yang berbeda kelompok pengajian, mari kita saling berkomunikasi, saling berjumpa, saling duduk diskusi sambil menikmati kopi. Mencari persamaan dan menghargai perbedaan.

Rizki Dasilva

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post