Risau yang Teredam
Tirai cokelat tebal kilau keemasan dibuka perlahan
Mengecil pupil menahan cahaya pagi beratkan pandangan
Terbentang hijau luas cerahkan nuansa taman samping rumah
Berbagai macam bunga bergaya cantik seolah ingin dipuji dan tertawa bersama menatap birunya langit
Hangat penuhi ruangan tentramkan jiwa betahkan diri tak ingin beranjak
Suara instrumen akustik di radio sedari tadi menemani entah berapa menit terlalui
Membawa ke rasa pilu bekukan kembali kecemasan yang berulang
Masih tegar dan kuat hadapi uji dan coba dengan senyuman nyaman
Wangi bunga mawar merah mendamaikan hati dan secepat kilat tenangkan diri
Harum tanah basah bekas hujan tadi malam percikkan rasa aman menyisakan angin segar
Meski sang surya bergerak cepat naik dengan kharismanya yang kuat
Semua masih temani
Warna-warni indah tersusun rapi
School.12Maret2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Memandang lingkungan yg asri sepertinya bisa meredam risau...sukses selalu Bucan
Ya bunda.. hijau hijau bawaannya adem..