Sudah satu tahun lebih, Paijo membina rumah tangga dengan Ratminah, orang yang dicintai. Namun sejak menikah, Paijo tidak pernah sekalipun mengajak Ratminah jalan-jalan atau bahasa kerennya healing. Awalnya istri Paijo tidak pernah mempermasalahkan hal tersebut. Namun, karena setiap hari di rumah, istri Paijo mulai dilanda rasa jenuh. Apalagi setelah menyaksikan beberapa tetangganya sering pergi jalan-jalan.

Hal ini membuat Ratminah sering uring-uringan dan ngambek tanpa diketahui penyebabnya. Ketika mereka sedang duduk-duduk santai, Paijo mencoba membuka dialog untuk mengetahui permasalahan yang sedang dihadapi istrinya. Melalui program dialog inilah, akhirnya Ratminah mulai terbuka untuk menyampaikan unek-uneknya, ingin diajak jalan-jalan.

Setelah mendengar keluhan istrinya, Paijo tersenyum seakan menemukan jawaban soal matematika yang kelewat sulit. Dengan santainya Paijo menyampaikan bahwa sebenarnya dirinya ingin mengajak istrinya jalan-jalan. Tapi Paijo selalu ingat kata-kata Ratminah, ketika pertama kali dirinya menyampaikan rasa cintanya. Waktu itu Ratminah selalu menjawab, “Saya belum bisa memutuskan, kita jalanin aja. Kalau memang jodoh, tidak akan kemana-mana.”