Rochani Handayani

Menjadi guru adalah cita-cita sejak kecil. Berharap dapat memberikan inspirasi bagi tunas-tunas muda harapan bangsa. Agar mereka dapat mengembangkan segenap pot...

Selengkapnya
Navigasi Web
Mau Kehilangan Surgamu?
Tantangan menulis hari ke-23

Mau Kehilangan Surgamu?

Siapa tak mau surga? Dengan segala kenikmatan kekal abadi di dalamnya. Pastinya tak ada. Semua menginginkannya, mengharapkannya, merindukannya, mengupayakannya. Bagaimana agar dapat masuk ke dalamnya.

Banyak cara! Allah telah tunjukkan dalam kitab-Nya. Di beberapa ayat dan surat yang mungkin sering kita baca. Tapi kadang kita biarkan saja, hanya sekedar membaca. Atau kadang teringat, lalu bergegas untuk menggapainya dengan semangat membara, berlomba menunaikan ibadah agar bisa ke surga. Dan kemudian seiring waktu kembali terlena oleh dunia, lupa!

Salah satu tiket ke surga adalah orangtua. Dalam Al Qur'an surat Lukman ayat 14 Allah memerintahkan kita berbuat baik kepada kedua orangtua, ibu dan bapak. Ibu yang telah mengandung dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapih kita dalam dua tahun. Allah perintahkan kita bersyukur kepada-Nya dan kepada kedua orangtua. Kelak hanya kepada-Nya kita kembali.

Kata Rasul, "Orangtua adalah pintu surga yang paling baik. Kalian bisa sia-siakan pintu itu atau kalian bisa menjaganya" (HR. Tirmidzi).

Jalan ke surga tidak pernah mudah. Meskipun kelihatannya gampang-gampang saja. Setan tak akan tinggal diam. Berusaha sekuat tenaga membuat kita menjadi teman-temannya untuk menghuni neraka.

Begitupun jalan menggapai surga melalui kedua orangtua. Amat sangat tak mudah. Orangtua, semakin renta, semakin sensitif perasaannya. Kata-kata biasa yang terucap oleh kita tanpa sengaja, tanpa maksud apa-apa, apalagi untuk membuat hati terluka, bisa dianggap berbeda oleh mereka.

Mereka dapat murka, terluka, sakit hatinya oleh ucapan kita. Apabila itu terjadi, maka waspadalah. Karena luka hati mereka sulit obatnya. Dan celakanya, ketika mereka murka, Allahpun akan murka. Naudzu Billah!

Satu hal yang mesti kita ingat bersama dan tanam di kepala. "Orangtua tak akan pernah salah selamanya. Kita yang harus berhati-hati menjaga hatinya. Jangan sampai mereka terluka. Fatal akibatnya!"

Yuk jaga pintu surga kita di dunia. Muliakan mereka. Sayangi mereka. Bersabar atas apapun sikap mereka pada kita. Mereka perantara kita lahir ke dunia. Tanpa mereka? Aku pasti tak ada. Kamu pun tak kan ada. Mereka juga tak ada. Kita semua, tak kan ada!

Jika orangtua kita telah tiada, jangan pernah putus berdoa untuk mereka. Di setiap sujud kita. Berinfaq dan bersedekah atas nama mereka. Buat mereka tak menyesal telah melahirkan kita ke dunia, bahagia! Semoga Allah memberi izin kita melalui pintu ini ke surga-Nya. Aamiin!

Rcnani

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Tulisan yang makin indah, inspiratif dan bermakna

18 Jun
Balas

Terima kasih apresiasinya Pak :)

18 Jun



search

New Post