Rohmawati

Saya guru di MIN 4 Sragen, Kab.Sragen Jateng, juga menulis buku PAI SD di penerbit Tiga Serangkai Solo. Menjadi fasilitator daerah B3 USAID Prioritas tahu...

Selengkapnya
Navigasi Web
Berorganisasilah (Inspirasi Cerita dari Seorang Teman)

Berorganisasilah (Inspirasi Cerita dari Seorang Teman)

Pagi hari yang cerah di dalam kamar 1.6 Islamic Center Semarang, seorang teman bercerita tentang ayahnya yang luar biasa hingga akhir hayatnya yang tenang menghadapi sakaratul maut. Mungkin bagi orang lain cerita seperti itu hal yang biasa dan akan hilang seiring waktu, tetapi tidak bagiku, bahkan seharian ini sempat memenuhi kepalaku berpikir tentang pesan sang ayah sebelum meninggal. Mengapa beliau menginginkan anak-anaknya berorganisasi dan mengamalkan ilmunya dengan ikhlas melalui organisasi.

Saya tidak tahu yang dimaksud organisasi oleh sang ayah, tetapi karena saya adalah guru maka akan saya maknai berdasarkan profesi yang saya tekuni. Berorganisasi sangat besar manfaatnya bagi saya pribadi. Organisasi yang saya ikuti misalnya, selama bergabung di IGI yang bermula di Soloraya kemudian berlanjut di IGI Kabupaten Sragen, sudah banyak manfaat yang saya rasakan. Bertemu dengan orang-orang hebat, orang-orang yang berkomitmen untuk selalu sharing and grawing together. Banyak ilmu baru saya dapatkan, pengalaman-pengalaman dari mereka memotivasi untuk selalu belajar, belajar dan belajar. Belajar sepanjang hayat, belajar tak mengenal usia.

Berorganisasi tak bisa dinilai dengan finansial, semua didasarkan pada keikhlasan dan rela berkorban untuk kemajuan bersama. Jika berorganisasi bertujuan untuk mengeruk keuntungan secara pribadi, jangan masuk ke organisasi (menurut saya sih). Organisasi mengajarkan sebuah ketulusan dalam bekerja. Berbagi bukan untuk meminta bayaran, berbagi bukan untuk meminta jabatan, berbagi bukan untuk minta dipuji, dan berbagi bukan untuk sebuah ketenaran(karena organisasi bukan tempatnya artis yang ingin tenar he he he....).

Apa yang kita dapat dari organisasi kalau begitu? Banyak yang kita dapatkan. Ilmu, pengalaman, saudara, dan yang tak kalah penting adalah belajar memahami karakter orang lain. Berorganisasi mengajarkan kita memahami orang lain, bukan untuk mencari menang sendiri, semakin kita bisa belajar memahaminya maka kita akan semakin mudah menempatkan posisi kita ketika bergabung bersama orang lain. Dengan demikian kita akan semakin dewasa dan berwibawa. Jadi, jika ingin berorganisasi pahami orang lain dan kurangi ego ya!

Pesan seorang ayah agar berorganisasi itu sebuah pesan yang luar biasa menurut saya. Ayah telah merasakan banyaknya manfaat berorganisasi dan menginginkan anak-anaknya ikut merasakan manfaat tersebut. Menurut saya berorganisasi berarti berbagi, jika organisasi itu dibidang pendidikan, kita berbagi ilmu kepada orang lain. Menyampaikan ilmu yang kita punya tidak akan membawa rugi kepada kita tetapi sebaliknya itu merupakan amal jariyah. Ketika ilmu yang kita sampaiakan diamalkan orang lain kita juga akan mendapatkan pahala apalagi ilmu itu untuk mencerdaskan anak bangsa. Subhanallah luar biasa pesan sang ayah. Yuk, berorganisasi! (Terimakasih Bu Siti Zulaikah atas ceritanya)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post