Mudah Menghafal Juz 'Amma
#TantanganGurusiana Hari Ke-163 Menuju 365
Siang itu sebuah pesan masuk melalui WhatsApp grup. Grup yang terdiri dari wali murid SDIT Bina Umat, tempat Faruq menuntut ilmu. Isi pesan tersebut adalah undangan untuk mengikuti pelatihan menghafal Al-Qur'an Juz 30. Tanpa pikir panjang saya langsung daftar. Tidak perlu menunggu lama, saya dimasukkan ke dalam grup WA peserta pelatihan.

Pelatihan bertajuk "Pemberantasan Buta Hafal Juz 30" (PBHJ30) tersebut diadakan oleh RCQ (Rumah Cinta Qur'an). RCQ adalah lembaga yang memfasilitasi remaja dan orang dewasa untuk belajar membaca juga menghafalkan Al-Qur'an. RCQ sendiri dipimpin oleh Ust. Ahmad Jabir, beliau merupakan dosen UNTAG Surabaya.
Pelatihan ini diadakan pada hari Ahad tanggal 28 Juni 2020 pukul 08.30 s.d. 11.00 WIB. Pelatihan ini berbasis aplikasi WhatsApp. Ada sekitar 75 peserta yang mengikuti pelatihan ini. Mereka berasal dari beberapa kabupaten di Jawa Timur.

Sebelum menyampaikan materi inti, Ust. Jabir ingin mengetahui apa motivasi peserta mengikuti pelatihan ini. Dengan penuh percaya diri, peserta menjawab pertanyaan Ust. Jabir. Ada yang karena malu, jumlah hafalannya kalah dengan anaknya. Ada pula yang malu karena kalah dengan muridnya. Namun, sebagian besar peserta mangaku ingin mengembalikan hafalan juz 'amma yang dulu pernah hafal, tetapi sekarang hilang.
Alasan-alasan di atas ternyata malah tidak dibenarkan oleh Ust. Jabir. Mengapa? Bila alasannya seperti yang dikemukakan di atas, dikhawatirkan peserta tidak punya motivasi ketika tidak lagi menjadi guru atau ustadz di TPQ. Dari sini Ust. Jabir mengajak peserta untuk meluruskan niat dan bersepakat untuk menyatukan persepsi bahwa tujuan mengikuti pelatihan ini adalah: 1. Memperbaiki kualitas sholat. Semakin banyak hafalan, sholat akan semakin panjang. Semakin baik bacaan Al-Qur'an, sholat menjadi lebih bermutu. 2. Peserta memiliki hafalan Al-Qur'an yang terjaga. Manusia yang memiliki hafalan Al-Qur'an, hatinya tidak seperti rumah kosong yang berpotensi dihuni jin. 3. Dengan menghafal juz 30 memudahkan peserta untuk menghafal juz 29 atau bahkan juz-juz yang lain. Mengapa? Karena sudah tidak asing dengan kalimat-kalimat atau kata-kata di dalam Al-Qur' an.
Setelah menyamakan persepsi, Ust. Jabir ingin mengetahui kendala yang membuat peserta kesulitan menghafal juz 30. Beliau memetakan peserta dalam empat kuadran seperti pada gambar di bawah ini.

Ketika ditanya peserta ada pada kuadran yang mana, ada yang menjawab merah, hitam, hijau, ataupun biru. Setelah ditanya apa alasannya, ada yang menjawab karena usia, ada pula yang menjawab IQ-nya rendah, dan mudah hilang. Lagi-lagi Ust. Jabir membuat peserta tersipu malu. Ternyata kendala di atas disebabkan oleh adanya mental block pada diri peserta. Jika alasannya karena usia, nyatanya Rosulullah dan para sahabat mulai menghafal ketika usia mereka dewasa. Jika karena IQ, nyatanya banyak saudara kita yang (maaf) lemah mental juga hafal Al-Qur'an. Yang lebih makjleb, peserta yang menyatakan bahwa hafalannya mudah sekali hilang, Ust. Jabir balik bertanya perihal hafalan surat pendeknya. Ternyata masalahnya peserta tidak mengulang-ulang hafalannya, mereka tidak mengaplikasika dalam sholatnya. Buktinya peserta masih sangat fasih melantunkan surat Al Fatihah yang sekalipun tidak pernah mereka hafalkan.
Berikutnya peserta diberi kiat-kiat untuk menghafal juz 'amma. Pertama, mendengarkan berulang-ulang. Kedua, membacanya berulang-ulang. Ketiga, memperhatikan kata atau kalimat yang mirip. Ketiga hal di atas bila dilakukan dengan sungguh-sungguh akan membuat hafalan semakin menancap dan sukar hilang. Terakhir Ust. Jabir memperkenalkan metode T4M untuk menghafal Al-Qur'an. Antara lain Talaqi/Tasmi', Tafahum, Tikror, Tathriz, dan Muroja'ah. Beliau memperkenalkan metode hafalan berbasis baris. Peserta membaca dan menghafal satu baris sebanyak sepuluh kali. Setelah hafal pindah ke baris kedua dengan langkah yang sama. Setelah hafal, baris pertama dan kedua dirangkai dan diulang sepuluh kali. Begitu seterusnya hingga hafal satu halaman dan berganti ke halaman selanjutnya. Semoga bermanfaat.
Ngampelrejo, 01 Juli 2020


Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
sangat bermanfaat Pak
Terima kasih bu...
Sangat bermanfaat
Kereeeennnn pak guruu
Terima kasih bu
Masya Allah kwren infonya
Terima kasih kunjungannya bu
Nice posting, Pak. Salam sehat dan tetap semangat
Terima kasih bu.
Trmksh ilmunya
Alhamdulillah...terima kasih sudah berbagi ilmu Pak Ari..keren & mantap
Terima kasih atas kunjungannya ibu...
Sangat bermanfaat, izin share ya pak.
Monggo ibu... Terima kasih
Masyaaa Allah. Tabarakallah saudaraku. Jazakallah
mantap tipsnya..sanbat bermanfaat banget..trimakasih ya
Terima kasih pak.. Selalu hadir dan menyemangati
Duh ngafalin annaba belom kelar2..hiks
Niat perlu dilurusin.. He..he..
Terimakasih ilmunya pak guru
Sama-sama bu guru.. Semoga dimudahkan untuk mengamalkan
Terima kasih infonya semoga bermanfaat
Mantap banget jadi pingin ikut nih, yang warna hijau saya suka
Hi.. Hi.. Yerima kasih bu.. Semoga dimudahkan untuk mengamalkan
Terima kasih atas tips nya Mas. Semoga kita hafal 30 juz yang dimulai juz 30.
Aamiin Yaa Roob...
MasyaAllah tulisan yg penuh manfaat. Barakallah pak. Terimakasih ilmunya.
Aamiin..terima kasih kunjungannya bu..
Terima kasih ilmunya pak, bermanfaat sekali
Sama-sama bu.. Semoga kita diberi kemudahan untuk mengamalkannya.. Aamiin
Klo aku yg merah mas he...he...krn apa ya apkh foktor u..
He.. He.. Sama kita bu.. Saya juga pelupa... Karena jarang diulang-ulang..
Terima kasih tulisannya sangat bermanfaat
Sama-sama bu, terima kasih sudah berkunjung
Mantab,Pak. Salam literasi
Terima kasih bu
Mantap pa Ari sangat bermanfaat
Maturnuwun bu
Terimakasih tips nya
Sama-sama bu