Rosita Susanti

Bekerja di SMPN 2 Lengkong sejak 2003 sampai sekarang. "Jadilah diri sendiri, karena itu lebih menarik daripada kamu meniru gaya hidup orang lain". Semangat dan...

Selengkapnya
Navigasi Web
Mengubah Nasib

Mengubah Nasib

Mengubah Nasib

Bagian 1

Dii sebuah kota kecil hiduplah seorang anak laki- laki yang bernama Cleon. Usianya 16 tahun dia adalah anak yang nakal dan pemalas . Dia tinggal bersama dengan adik kakeknya yang sudah dia anggap sebagai ayah tirinya dan kedua orang tuanya telah meninggalkan dia dari kecil.

Suatu hari dia berangkat ke sekolah bersama dua temannya Roni dan Suwan, mereka juga anak yang sangat nakal dan pemalas. Roni mengajak Cleon dan Suwan untuk membeli rokok. Mereka pun sepakat membelinya. Ketiga anak ini berhenti sejenak untuk merokok di sebuah warung, sesudah itu mereka langsung berangkat lagi ke sekolah, sesampainya di sekolahan ternyata mereka sudah terlambat, kemudian mereka pun mendapat hukuman dan tidak dibolehkan untuk masuk kelas sampai jam istirahat, karena kesal Cleon pun mengabaikan hukuman dari gurunya itu dan mengajak teman temannya untuk membolos saja. Teman-teman Cleon pun setuju. Mereka pergi ke toko minuman keras dan membeli tiga gelas minuman dan merekapun mabuk disitu sampai sore hari. Ketika ayah Cleon pulang dari kerjanya beliau bertanya "Cleon apa kamu tadi membolos?" jawab Cleon "Iya kenapa emang" kemudian ayah tirinya pun marah dan memukul dia.

Keesokan harinya, Cleon tampak murung, rupanya dia baru saja mendapat tambahan hukuman dari gurunya, karena dia sudah membolos, bukan hanya dia saja yang dihukum, tetapi kedua temannya juga mendapat tambahan hukuman. Kali ini cleon tidak bisa lari dari hukumannya, terpaksa dia harus menjalaninya, selesai dia menjalani hukumannya Suwan temannya itu mengajak dia untuk pergi melihat balap motor kemudian Cleon pun mau. Pada malam harinya mereka berdua berangkat ke tempat balap liar itu dan mereka menonton balapan motor yang kelihatan sangat seru itu, Tiba-tiba terdengar suara sirine mobil polisi yang sangat banyak dan benar saja semua polisi telah mengepung mereka dan semua orang yang ada di situ kemudian mereka pun ditangkap dan dibawa ke kantor polisi, wajah Cleon sangat pucat dan tubuhnya gemetar dia takut kalau dia akan dimasukkan ke penjara pikirnya, lalu salah satu dari polisi itu melihat dan bertanya "Dek kamu kenapa?"

Bersambung......

***

Salam Literasi

Nganjuk, 22/10/2021

#Tagur hari ke 5

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post