Roskamidar

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Dahsyatnya Pendidikan Karakter di Mahatma (bagian 2)

#Tantangan Gurusiana

(tantangan hari ke-24)

Dahsyatnya Pendidikan Karakter

di Mahatma (bagian 2)

Pendidikan Karakter

Menurut Prof. H. Pramula Mahrus Razzan, Lc, M.Sc, M.Th,Ph.D adalah suatu ilmu pengetahuan yang berfungsi memperbaiki karakter manusia yang perlu ditanamkan sejak dini guna mencetak generasi berakhlak dan bermoral Pancasila yang masih dalam lingkup Revolusi Mental.

Selaras dengan itu Mahatma Indonesia sebenarnya telah menjadikan pendidikan karakter sebagai ciri khasnya. Bahkan sejak hari pertama mengikuti latihan sebagai calon anggota. Hal yang pertama diperkenalkan adalah karakter.

Mulai dari Tiga Kekuatan Mahatma, Sikap Mahatma, Sopan Santun Mahatma, dan bahkan sampai pada Pantangan Mahatma. Semua mencerminkan pembiasaan yang menunjukkan karakter manusia Indinesia yang berjiwa religius, nasionalis, integritas, gotong royong, dan mandiri.

Dimulai dari tiga kekuatan yang diolah dalam Olahraga Pernapasan Mahatma, yakni Jurus, napas, dan zikir.

Kekuatan yang pertama adalah jurus. Terdapat 10 jurus dasar pada olahraga ini. Setiap jurus berkhasiat mengobati penyakit-penyakit tertentu. Kekuatan-kekuatan itulah yang membuat anggota mahatma terbebas dari berbagai zat kimia dari obat-obatan. Karena begitu menjadi anggota Mahatma, kita sudah bisa meninggalkan obat Kimia.

Berikut beberapa manfaat dari jurus dasar di Mahatma

1. Jurus dasar 1 berkhasiat mengobati penyakit internis seperti mag dan asam lambung. Biasanya hanya membutuhkan dua sampai tiga kali latihan saja, Insya Allah calon anggota telah terbebas dari penyakit internis.

2. Jurus dasar 2 mengobati lemah, letih, lesu, lelah, dan lemah syahwat.

3. Jurus dasar 3 mengaktifkan kelenjar getah bening sebagai dasar pembentukan antibody tubuh, mencegah alergi, dan mengobati kangker payudara.

4. Jurus dasar 4 mengobati berbagai penyakit pernafasan seperti asma, sesak napas, dan lain-lain.

5. Jurus dasar 5 mengobati mabuk kendaran

6. Jurus dasar 6 mengobati penyakit pinggang, ginjal dan lain-lain

7. Jurus dasar 7 mengobati penyakit jantung

8. Jurus dasar 8 mengobati penyakit diabetes melitus

9. Jurus dasar 9 mengobati penyakit pada tulang belakang.

10. serta jurus daar 10 untuk mengobati sakit kepala, dan migrain .

Selain 10 Jurus Dasar, ada 5 Jurus Keras, 5 Jurus Rasa, 5 Jurus Kombinasi, dan 3 Jurus Getar. Yang masing-masing mempunyai fungsi yang berbeda.

Semakin tinggi tingkat jurusnya semakin dahsyat kekuatan yang dihasilkannya. Dan semakin baik manfaatnya bagi kesehatan kita.

Berikutnya adalah kekuatan napas.

Pengolahan napas pada Mahatma juga sangat simple. Kita belajar mengelola sistem pernapasan perut dengan menggunakan otot difragma. Latihan pernapasan akan lebih efektif jika dilakukan setelah sholat fardu.

Sistem pernapasan ini akan memulihkan kembali energi yang kita gunakan untuk melakukan setiap jurus. Sehingga selama latihan kita tidak akan merasakan capek seperti olah raga yang lainnya. Di samping itu aliran napas yang telah dilatih akan memancarkan energi positif yang bisa kita arahkan kemanapun yang kita inginkan. Jika kita arahkan ke bagian tubuh yang sakit, tentu akan mempercepat proses penyembuhan.

Kekuatan yang ke-3 adalah zikir.

Secara bahasa zikir memiliki arti "menyebut", "mengingat" atau "berdoa", kata zikir juga berarti memori, pengajian. Dalam agama Islam zikir sering didefinisikan dengan menyebut atau mengingat Allah dengan lisan melalui kalimat-kalimat thayyibah.

Selama latihan Mahatma, anggota diharuskan selalu berzikir. Kalimat zikir yang umumnya digunakan adalah kalimat Tasbih, Tahlil, Tahmid, dan kalimat Allah lainnya.

Zikir dilakukan di dalam hati, sehingga memberi efek tenang pada jiwa yang melaksanakannya. Ketenangan hati tentu saja sangat membantu dalam proses penyembuhan suatu penyakit.

Selama latihan, anggota Mahatma fokus pada tiga kekuatan tersebut. Sehingga lisan, pikiran, dan perbuatan menjadi seimbang. Keseimbangan inilah yang menghasilkan sebuah kekuatan maha dahsyat.

Satu jam latihan akan menghasilkan sekaligus kesegaran badan, ketenangan batin, dan kesehatan. Semakin lama kita latihan semakin fasih lisan dalam berzikir, Insyaallah mendekatkan kita sebagai insan yang religius.

Alhamdulillah.

Sungai Rumbai, 05/03/2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post