ros tini

Saya terlahir dengan nama Rostini, yang memiliki makna seorang perempuan bagaikan bunga mawar yang cantik dan harum. Semoga harapan dari orang tua yang baik-bai...

Selengkapnya
Navigasi Web

Multi Efek Corona

Sejak 2 Maret 2020 saat pengumuman pemerintah sampai sekarang 28 Maret 2020, telinga kita semakin akrab dengan bahasan virus corona, mata kitapun akhirnya sudah lelah membaca setiap caracter dan jenis huruf pada layar ponsel kita, belum lagi berita yang ditayangkan televisi juga koran harian, semua tentang berita Covid 19. Kondisi ini membuat masyarakat panik, mengingat temuan pasien positif corona semakin pesat, begitu pun ODP (Orang dalam Pemantauan) dan PDP (Pasien dalam Pengawasan), bshkan korban meninggal setiap hari jumlahnya selalu bertambah dengan cepat.

Ini benar-benar ujian bagi bangsa Indonesia yang terkenal sebagai bangsa yang ramah yang memiliki asas kekeluargaan dan goyong royong. Betapa tidak bangsa yang selalu mengajarkan silaturahim dan kerja sama, kini untuk sekedar salaman dan duduk atau berbicara dengan jarak dekat pun dilarang.

Sekarang beberapa daerah sudah menetapkan local lockdown, sampai-sampai kota Tegal memulangkan bis (disuruh kembali) yang melalui jalur selain jalur provinsi. Bisa dibayangkan orang yang memiliki keperluan untuk bertemu dengan keluarganya, mungkin batal bertemu.

Kondisi warga yang penuh ketakutan ini, tentu bukan tanpa alasan, karena dengan penerapan sosial distancing apalagi lockdown, tentu berakibat multi efek:

1. Kesulitan ekonomi. Diprediksi akan melahirkan penganggguran yang akan semakin meningkat, melahirkan orang miskin baru. Bisa jadi orang miskin semakin miskin, dan yang kemampuan ekonominya berada pada level sedang akan turun menuju miskin.

2. Bisa dimungkinkan akan dapat memicu peningkatan kriminalitas. Karena akibat kesulitan dalan mencari uang atau pekerjaan

3. Inflasi dapat dipastikan, karena sirkulasi barang yang tidak lancar akibat social distancing maupun local lockdown, atau mungkin lockdown secara nasional, maka akan menjadikan harga melambung setinggi tingginya

4. Secara psikologis, orang akan memiliki perasaan saling curiga, menurunnya rasa empati dan simpati, dan warga menjadi lebih individual.

Seharusnya musibah ini justru menjadi ajang untuk melatih kita menjadi sosok yang lebih peduli, lebih bergotong royong dan semakin meningkatkan kesatuan dan persatuan bangsa. Idealnya bagi warga yang merasa kuat secara financial, bisa membantu pemerintah dalam mencari solusi dan menyelesaikan masalah minimnya dana. Karena dengan dana yang sedikit mustahil bisa menuntaskan masalah ini. Jangan sampai demo dokter dan tenaga medis lainnya untuk absen dalam merawat pasien corona lantaran tiada alat untuk menjaga keamanan sang dokter juga tenaga medis itu sendiri.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Betul sekali bun

29 Mar
Balas

Ya. Terima kasih Bunda

29 Mar



search

New Post