RR Sri Wulandari

RR Sri Wulandari adalah seorang guru Bahasa Inggris di SMA Negeri 1 Bengkulu Utara. Wanita kelahiran 22 Mei 1970 yang berasal dari Yogyakarta ini mendapat SK da...

Selengkapnya
Navigasi Web
Lingkungan Sehat, Langkah Menuju Hidup Sehat dan Sejahtera

Lingkungan Sehat, Langkah Menuju Hidup Sehat dan Sejahtera

Lingkungan Sehat, Langkah Menuju Hidup Sehat dan Sejahtera

RR Sri Wulandari

 

Masalah lingkungan adalah masalah yang dialami oleh seluruh negara di dunia. Permasalahan ini timbul atau memuncak dari tahun ke tahun. Masalah lingkungan yang terjadi di Indonesia adalah masalah sungai yang tercemar, kerusakan hutan, abrasi, banjir, menurunnya keanekaragaman hayati, pencemaran udara, pencemaran tanah, dan lain-lain. Di dalam buku “The closing Circle”, Barry Commoner (1973) menyatakan bahwa sumber terjadinya masalah lingkungan  adalah teknologi. Sumber masalah lingkungan juga disebabkan tata nilai yang berlaku yang menempatkan kepentingan manusia sebagai sumber dari segala-galanya.

Manusia yang mengharap hidup sehat dan sejahtera tentunya membutuhkan lingkungan yang sehat juga.

Apa itu lingkungan sehat? Lingkungan sehat adalah lingkungan yang terhindar dari hal-hal yang menyebabkan gangguan terhadap kesehatan diri, sosial masyarakat atau seluruh komponen biologis yang terdapat di dalamnya.

Apa itu hidup sehat dan sejahtera?

Suatu keadaan atau kondisi sehat atau terbebas dari penyakit (baik itu emosional spiritual), damai dan makmur.

Hidup sehat dan sejahtera adalah dambaan semua manusia. Tetapi kebanyakan mereka lupa, bahwa hidup sehat dan sejahtera itu adalah perlu usaha untuk merealisasikannya.   

Di dalam surat Al A’raf ayat 56-58, banyak cara Allah memperhatikan kesejahteraan manusia di muka bumi ini, salah satunya adalah diturunkan hujan, sehingga tanaman dan pepohonan tumbuh dan menghasilkan buah yang bisa dinikmati manusia. Dengan ini semua, diharapkan manusia dapat bersyukur dan berdoa dengan penuh harap kepada Allah, senantiasa memelihara karunia Allah dan tidak berbuat kerusakan.

Jelas di dalam ayat tersebut bahwa Allah sudah memberi sarana agar manusia bisa mencapai kesejahteraan sehingga mau bersyukur dengan cara memeliharanya dan tidak merusak ciptaan-Nya, tetapi kebanyakan manusia kurang bersyukur kepada Sang Pencipta hingga membuat kerusakan lingkungan. Kerusakan di muka bumi ini adalah akibat ulah manusia itu sendiri, dan akibatnya akan kembali kepada manusia itu sendiri.

Berikut adalah cara mengatasi masalah lingkungan yang bisa kita mulai dari hal kecil. Apa yang bisa kita lakukan sebagai individu, atau sebagai abdi negara dalam hal ini sebagai guru.

Sebagai individu, hal kecil yang bisa kita lakukan adalah (a) mengurangi sampah plastik, misalnya saat ke pasar kita bisa membawa tas keranjang dari rumah. Tas daur ulang plastik bisa kita buat atau bisa dibeli, sehingga saat ke pasar, tidak lagi menambah sampah plastik, Setiap belanja tidak perlu kita masukkan plastik, tetapi langsung kita masukkan ke keranjang, (b) bekas plastik di rumah, bisa digunakan untuk pot bunga, atau kreasi hiasan di rumah, (c) menjaga tatanan kehidupan alam dengan menanam bunga, sayuran, buah dan lain-lain di pekarangan atau lahan yang kita punya, (d) tidak menggunakan sumber alam seperti listrik berlebihan, (kalau tidak dipakai lampu listrik / AC dimatikan, (d) membuang sampah pada tempatnya.

Selaku Abdi Negara atau Pendidik, kita memberi contoh dan menyampaikan serta mensyiarkan kepada peserta didik untuk berperilaku peduli lingkungan, dengan cara : (a) peserta didik membawa makan dan minum dari rumah, sehingga mengurangi sampah di lingkungan sekolah, (b) peserta didik menanam dan merawat tanaman di taman depan kelas masing-masing, (c) siswa memasukkan sampah plastik ke dalam botol  plastik (botol yang sudah penuh plastik bisa dimanfaatkan untuk pembuatan kursi, meja, atau hiasan lain), (d) seluruh stake holder membuang sampah pada tempatnya sesuai kategori sampah seperti sampah organik, an organik dan B3, (e) pengadaan lomba daur ulang, yang akan memotivasi peserta didik untuk berkreasi dengan sampah yang tidak berguna menjadi sesuatu yang berguna, dan menumbuhkan jiwa entrepreneur peserta didik.

Jika kita menjaga dan melestarikan lingkungan, maka akan tercipta lingkungan sehat. Dan dengan lingkungan yang sehat, Insyaa Allah kita akan hidup sehat jauh dari penyakit dan mampu berusaha hingga hidup menjadi sejahtera.

Argamakmur, 10 Juni 2021

 

 

 

 

 

PROFIL PENULIS

 

RR Sri Wulandari, S.Pd dilahirkan di Sleman, 22 Mei 1970. Ia menikah dengan Rakim, S.Pd.M.TPd. Ia mengajar Bahasa Inggris di SMA Negeri 1 Bengkulu Utara Bengkulu. Ia mempunyai motto hidup “OJO DUMEH”.

Karyanya ber-ISBN di tahun 2020 : Buku Antologi Puisi Ikona Korona (Mei 2020), Buku Antologi Pantun Guru Untuk Murid (Juni 2020), Kumpulan Pantun Nasihat 1000 Guru ASEAN (Juli 2020), Antologi Cerpen Persimpangan Takdir (Juli 2020), Kumpulan Pantun Mutiara Budaya Indonesia (November 2020). Karya ber-ISBN di tahun 2021 adalah Antologi Cerpen Istikharah Love 2 (Pebruari 2021).

 Ia bisa dihubungi via wa 085273984856 atau surel [email protected]

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

keren bun ulasannya. Semoga sukses

10 Jun
Balas

Terimakasih Bucan

10 Jun

Keren bunda

07 Jul
Balas

Terimakasih

10 Jul



search

New Post