#Tantangan Hari ke-194

#TantanganGurusiana

Kinan ingin segera sampai ke rumah. Kalau motornya segera mau dipakai kakaknya. Tiba-tiba gerak motor menjadi kurang stabil. Bensin sudah diisi ada.

Ada apa ini?,”gumam Kinan. Kinan menjadi sangat pelan dalam mengendarai sepeda motor. Semakin lama menjadi tidak stabil.Inan menghentikan motornya di tepi jalan yang tidak ramai. Tiba-tiba terdengar sapaan kepada Kinan.

“Ada apa Mbak kok berhenti?” ucap seorang laki-laki. Kinan menengok ke belakang, ternyata oramg itu yang bersamaan membeli bensin.

“Ini mas sepertinya bannya bocor,” jawab Kinan.

“Kalau begitu Mbak memakai motor ini saja, biar motor yang bocor saya yang bawa. bengkel jauh dari sini,” ucap pemuda itu. Pemuda itu memberikan motornya pada Kinan. Kinan sebenarnya tidak mau merepotkan orang yang baru ia jumapi ini, tetapi bagaimana lagi lelah yang dirasakannya.

Ini tidak merepotkan Mas,” tanya Kinan.

“Oh, tidak, saya saat ini tidak segera ada pekerjaan lain. Lagi pula menolong itu dapat pahala,”sahut pemuda itu sambil tersenyum.Akhirnya Kinban memerima tawaran itu.

“Terima kasih ya Mas sudah brersedia membantu saya,” sambung Kinan.

“O, iya sama-sama, tidak masalah, kita memang harus saling menolong,” jawab pemuda itu dengan bijak. Kinan naik motor di belakang pemuda yang menuntun sepedanya. Dalam hatinya penuh pertanyaan , orang ini baik sekali, baru melihat sekali sudah peduli menolong. Alhamdulillah ada pertolongan Allah dengan perantara orang ini. Perjalanan menuju bengkel motor tiuidak terjadi percakapan yang ramai, hanya sesekali ada obrolan ringan. Bagaimana kisah seru berkikutnya, ikuti dan simak cerpen ini. Terima kasih.

Salam literasi, tetap semangat dan semoga sehat selalu

Bantul, 9 Juni 2021

Rujinem, SMAN 1 Srandakan Bantul DIY