Menghormati Orang-Orang Fakir yang Shaleh.

"Dan apabila orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami datang kepadamu, maka katakanlah, “Salamun ‘alaikum (selamat sejahtera untuk kamu).” Tuhanmu telah menetapkan sifat kasih sayang pada diri-Nya, (yaitu) barang-siapa berbuat kejahatan di antara kamu karena kebodohan, kemudian dia bertobat setelah itu dan memperbaiki diri, maka Dia Maha Pengampun, Maha Penyayang." (Al-An'am : 54).

Syekh Izz bin Abdus Salam mengatakan bahwa manusia dihormati sesuai dengan ukuran sifat yang melekat pada dirinya. Maka jika orang yang mulia di sisi Tuhan adalah orang yang paling bertakwa, maka sepantasnya orang yang paling takwa di tengah kita adalah orang yang paling mulia bagi kita semua dan orang yang kita cintai. Agar kita memperlakukannya sebagaimana Allah memperlakukan orang itu. Penghormatan pada orang-orang yang bertakwa itu berbeda antara satu dengan yang lainnya sesuai dengan ukuran atau derajat ketakwaannya yang ada pada diri mereka. Karena kita semua diperintahkan untuk menempatkan manusia sesuai dengan posisinya.

"Dan adapun dinding rumah itu adalah milik dua anak yatim di kota itu, yang di bawahnya tersimpan harta bagi mereka berdua, dan ayahnya seorang yang saleh. Maka Tuhanmu menghendaki agar keduanya sampai dewasa dan keduanya mengeluarkan simpanannya itu sebagai rahmat dari Tuhanmu. Apa yang kuperbuat bukan menurut kemauanku sendiri. Itulah keterangan perbuatan-perbuatan yang engkau tidak sabar terhadapnya.” (QS. Al-Kahfi : 82)

Nabi Khidir juga memberlakukan keduanya dengan baik karena kesalehan kedua orangtuanya. Oleh sebab itu saat ditanyakan kepada Rasulullah SAW, bagaimana cara bershalawat kepadaMu? maka Rasulullah bersabda; katakan ya Allah, sampaikan shalawat pada Muhammad dan atas kelaurga Muhammad."( HR.Bukhari : 479, Muslim 406, dari Ka'ab bin Ujroh).

Rasulullah SAW menganggap shalawat kepada keluarganya sebagai shalawat untuknya, sebab kebaikan akan sampai pada dirinya.

Suatu ketika Rasulullah SAW melihat wanita-wanita dan anak-anak dari U'rs, kemudian berdiri sambil berkata; "sesungguhnya mereka adalah manusia yang paling ku cintai, Ya Allah sesungguhnya mereka adalah manusia yang paling aku cintai." (HR. Bukhari 3785 dan Muslim : 2508 dari Anas ." Urusy adalah oramg-orang Anshar.

Menghormati orang-orang memiliki hubungan tertentu dengan seseorang, sama halnya dengan menghormati orang itu. Maka menghormati istri-istri solehah sama dengan menhormati orang lain.