PUISI - TAKOYAKI Tagur ke-65
Dinginnya malam melewati celah sandang
Hembus angin makin menyiksa raga
Dalam sendiri menyusur jalan
Terus berjalan hingga tujuan
. . . Sesekali berhenti demi memastikan
. . . Arah tujuan di tempat yang asing
. . . Jalanan makin sunyi terasa
. . . Menapis insan tuk terpejam netra
Kala diri tiba di tujuan
Hanya terulang kecewa
Tiada dapat kuperoleh lagi
Takoyaki idaman hati
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Ide tulisan yang menarik Pak .. semangat untuk terus berkarya dan salam literasi.
terimakasih bu... masih belajar, hehehe