Urgensi Pelayanan Prima BK Bimbingan dan Konseling Sekolah (Day 77).

Oleh : Salim Alhalim

Setiap guru, dosen, dan orang-orang yang bercecimpung dalam dunia pendidikan pasti ingin memberikan pelayanan prima yang berbobot, berisi,berkesan, berarti dan bermakna. Itulah beberapa pesan yang disampaikan oleh begawan BK kita untuk dapat memerikan warnah dengan corak yang indah dengan kolaborasi semua stake holder yang ada disekolah maupun intansi terkait.

Lantas ketika kita bertanya kepada diri kita apakah saya sudah termasuk guru, pegawai, atau orang yang dikatakan manusia yang mampu memberikan pelayanan prima yang humanis atau kita akan dianggap sebagai guru yang belum mampu menjalin kolaborasi dengan cantik dengan pihak-pihak terkait, alhasil penilaian bisa kita refleksikan sebagai introfeksi dan penilaian kinerja kita bisa berbobot, bermartabat dan bermakna.

Sebagai seorang guru tentu kita butuh kritik saran yang membangun etos kerja dan budaya kerja sebagai guru BK karena banyak yang memandang sebela mata tentang kinerja guru BK, saya sebagai guru BK sudah mulai mengumpulkan bukti fisik pelayanan dalam bentuk Vidio Clip, Mind Maping, Art Counseling (Comik pendidikan, bullying, remaja sehat, manajemen syahwat) bahkan sampai membuat vidio bimbingan kelompok yang setiap tahun kita lombakan di UNP universitas Negeri padang, alhamdulillah sekolah kita selalu masuk finalis dan diundang selalu dalam kegiatan diUNP, torehan Piala yang berderet dietalase sekolah menunjukkan bahwa orang BK juga mampu menorehkan prestasi lo sehingga kita tidak minder dengan teman-teman guru lainya.

Kaderisasi yang dilakukan juga menorehkan prestasi seperti kegiatan pemilihan calon ketua osis juga butuh andil besar dari guru BK bagaimana untuk melatih siswa mampu berkomunikasi dengan bijak, komunikatif, beradab serta berkeribadian Humanis yang bisa diterima disemua kalangan tanpa memandang status kuo amaupun golongan, kaderisasi calon pemimpin ini bisa melalui media bimbingan kelompok baik online maupun offline, bimbingan kelompok ternyata mampu menyuguhkan segudang nutrisi bagi siswa sehingga mereka mampu untuk mencapai tugas-tugas perkembangan dengan baik.

Urgensi pelayanan prima sesungguhnya adalah ketika kita mampu menorehkan prestasi baik baik secara pribadi, sosial maupun kelompok sehingga mampu diterima disemua kalangan dengan luwes, mampu membina ekosistem yang baik dengan kepala sekolah, teman sejawat, pengawas sekolah maupun pihak-pihak terkait sehingga tidak ada lagi yang mengatakan orang BK belum menunjukkan gizahnya. Kolaborasi dan kerjasama adalah sebuat ikatan yang harus beriringan dalam mencapai pelayanan prima yang utama, humanis, profektif.

Salam Literasi

#Bukittinggi 05 Juni 2020.