Rejeki tak kan kemana
Kutunggu penjual lewat depan rumah, yang biasa mengantarkan bahan pokok kebutuhan sehari - hari. Dari kejauhan terdengar suara, kupasang telingaku, "sayur, ikan, tomat, dan pisang " teriak penjual tersebut.
Aku sangat senang, karena kuingin membeli pisang raja untuk digoreng. Pas di depan rumah, mobil pedagang itu berhenti aku langsung menyapa, adakah pisang raja? Dengan raut muka kecewa, dia menjawab, oh baru saja diambil orang. Pupus lah harapanku.
Tak lama kemudian datanglah seseorang ke rumah dengan tangan menjinjing sesuatu sambil berkata ini dari hasil kebunnya yang ada disamping rumah. Kubuka dan ternyata isinya satu sisir pisang raja, Alhamdulillah, rezeki tak kan kemana.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Alhamdulillah, ada reski tak disangka-sangka ya. Bagi dong teman hehehe
Alhamdulillah, nanti kukirim ke Enrekang say
Alhamdulillah. Barakallah bu.
Aamiin, Terima kasih
Alhamdulillah ... nikmat Allah yang manakah yang masih hendak kau dustakan? Hehehe ... maaf ya Bu, tak bermaksud menggurui. Salam literasi!
Alhamdulillah, dapat rejeki, ya Bun
Alhamdulillah, iya
Pisang rajax buat digoreng bu...wueenak dimakan sambil Stay di rumah...krerennn