MENGURAI RASA TAK MENENTU
03/01/2021
MENGURAI RASA TAK MENENTU
Oleh: Sanria Elmi
Tetes air hujan mengetuk denting di kalbu
membasuh sayap-sayap patah dalam merindu
kecamuk badai hati yang membisu
Menggema menghujam jiwa bak sembilu
*******
(***)
Tangkai hati nan merapuh di tingkap lepuh
Tertiup angin mengurai pilu
berderit tahankan rasa tak menentu
Menggapai angan di awan biru
*******
(***)
Dahan nan kokoh menanti roboh
Berpeluk akar terguncang rusuh
Menggapai harap nan tiada berlabuh
di penghujung risau galau mengaduh
******
(***)
Daun-daun melayu diterpa bayu
melambai bianglala nan kelabu
Pucuk-pucuk perdu bergumul syahdu
di antara riak tak menentu
******
(***)
Senandung lagu pilu memburu
berpadu melodi puing selibu
memuja harap pada Yang Satu
Seteru berbisik bak buluh perindu
*****
(***)
Efek full job, mohon maaf Rahasia hati terurai lewat puisi sebagai gambaran kisah yang akan dinanti
Inhu, 03/01/2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren puisinya.
Terimakasih
Keren banget puisinya Bun. Ada lagunya yg sahdu. Semoga sehat dan sukses selalu ya Bun aamiin
terimakasih Bun
Puisi yang indah bu sukses selalu
Terimakasih