Rasa sesak didada, perasaan yang tidak ada rasa hambar sudah. Seperti memakan yang enak tapi ketika di rasa gak terasa apa apa. In yang kurasakan entah, hanya Allah tempatkan ku mengadu atau kalo sudah tak bisa ku bendung lagi aku ceritakan di tempat yang orang lain tidak tahu.

Sakit rasanya bertubi tubi, ingin marah pun pada siapa, hanya aku yang telan sendiri rasa pahit itu bagaikan obat selalu menelan setiap saat. Ada ingin bercerita tapi selama ku hidup aku tak pernah bercerita pada siapapun, sulit untuk ku ungkapkan rasa takut juga yang tak bisa membuat ku bercerita, dan kadang bercerita pun tak dapat menemukan solusinya dan bisa juga jadi bahan perbincangan orang lain. Makanya aku selalu bungkam.

Jika seperti in sudah tidak tahu lagi. Tapi aku selalu ingat. Allah ada selalu ada untuk hamba-Nya. Allah yang selalu menyemangati hidupku. Meskipun aku berkali kali melakukan kesalahan tapi Allah yang tak pernah meninggalkan hamba-Nya seorang diri.

Allah tempat ku mengadu di kala gundah maupun senang. Ampuni aku Allah berilah kesempatan dan semangat kan hamba-Mu in selalu tanpa henti. Dan maafkan aku. Ingatkan aku kembali