Akan datang saatnya wabah corona berlalu, dan dilanjutkan dengan masa kebiasaan baru. Diantara kebiasaan baru itu adalah pakai masker, cuci tangan, jaga jarak. Semua kebiasaan baru itu tentunya untuk mencegah agar manusia tidak terpapar covid 19.

Setiap hari disampaikan di TV mengenai pencegahan penularannya. Namun ada yang kurang disiarkan, yaitu berita tentang mengapa covid 19 ini diturunkan Allah, Yang Maha Pencipta. Allah berfirman QS. Al Ankabut (29):2, "Apakah manusia itu mengira bahwa mereka akan dibiarkan, (setelah) mereka mengatakan, 'kami telah beriman', sedang mereka tidak akan diuji?". Maka beritakanlah kepada manusia bahwa covid 19 ini merupakan ujian untuk orang yang beriman.

Lalu ditujukan untuk siapa lagi covid 19 ini? Allah berfirman QS. Al Qasas(28):59, "Dan tidaklah Tuhanmu membinasakan (penduduk) negeri sebelum Dia mengutus seorang rasul di ibukotanya, yang membacakan ayat - ayat Kami atas mereka. Dan Kami tidak (pernah) membinasakan (penduduk) suatu negeri kecuali penduduknya melakukan kezaliman.

Bila orang yang zalim masih saja tidak berubah dengan berita ini, tentunya tidak aneh, sebab Allah Yang Maha Kuasa, Sang Pencipta manusia berfirman, QS. Al Qasas(28):56, "Sesungguhnya kamu tidak dapat memberi petunjuk kepada orang yang kamu sukai, akan tetapi Allah-lah yang memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki, dan Dia leih mengetahui kepada orang-orang mau menerima petunjuk"

Kebiasaan baru yang dapat menolak wabah yang membinasakan manusia adalah selalu, selalu dan selalu berbuat baik dan mencegah melakukan kezaliman. Beritakanlah ini. Ajak anak-anak generasi penerus bangsa tidak sekedar membaca ptunjuk Allah, tapi memahami untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.