Shanti Ardhini

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Menulis Puisi

Hari ini adalah deadline tugas puisi di salah satu grup literasi yang aku ikuti. Namun, sama sekali belum ada ide yang mampir di beranda otakku. Sudah kucoba merenung se-khusyu mungkin tapi tetap saja ide itu belum menghampiriku.

Sejak sekolah dulu, paling pusing kalau disuruh bikin puisi. Bagiku puisi itu terlalu banyak kiasan, banyak diksi, yang bahkan aku juga kurang suka membacanya karena kadang-kadang tak mengerti apa maksud puisi tersebut.

Dua hari ini aku benar-benar mencoba untuk membuat puisi tersebut. Aku kerahkan segenap konsentrasiku untuk sebuah puisi bertema ayah. Namun, setelah aku baca, astaghfirullah lebih mirip tulisan anak SD, memalukan sekali!

Hingga aku akhirnya nyerah tepat hari deadline. Aku bilang ke mentor bahwa aku benar-benar belum bisa menyelesaikannya dan aku nyerah. Insyaallah lain waktu aku akan mencoba belajar membuat puisi.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post