Di halaman masjid Jhono dan Lono sedang mengobrol berdua sambil menunggu anak-anak mereka yang sebentar lagi selesai TPA .

Jhono: "Lon, kamu kan dulu pinter matematika waktu masih sekolah, aku ingin kasih tebak-tebakan nih."

Lono: "Oh, iya dong ... tidak cuma waktu masih sekolah, sekarang aku juga masih pinter matematika."

Jhono: "Ah, apa iya? Ok, kita buktikan. Pertanyaanku begini, ada sebuah mobil minibus melaju 120 km/jam dari utara ke selatan dan menyalip kendaraan di depannya. Saat bersamaan ada truk yang melaju dengan kencang sekali dari selatan ke utara sehingga terjadilah tabrakan. Akibat tabrakan itu sopir minibus terpelanting 180 derajat. Nah, menghadap kemanakah sopir minibus tersebut sekarang?"

Lono: "wkwk ... gampanglah itu anak SD juga bisa jawab pertanyaanmu, Jhon. Minibus kan dari utara ke selatan berarti sopirnya menghadap ke selatan, setelah terpelanting 180 derajat berarti sekarang sopir tersebut menghadap ke utara. Haha ... gampang itu!"

Jhono: "hm..salah jawabanmu, Lon ..., yang bener jawabannya adalah sopir minibus itu menghadap pada Allah SWT, hihii ..."

Lono: ???!!