Sehat itu mahal. Tapi kadang tanpa kita sadari, ketika sehat kita lupa bersyukur akan kesehatan itu sendiri. Kita kadang abai dengan kesehatan kita. Ketika sakit, barulah menyadari betapa nikmatnya sehat itu.

Sejak jumat, hingga senin pagi, batuk pilek yang menyerangku belum menandakan kesembuhan. Padahal sudah hampir 3 botol obat batuk dan 3 strip obat flu, tidak mempan juga. Akhirnya akupun izin untuk tidak memgajar. Aku pun berobat ke dokter. Aku memilih untuk berobat di puskesmas.

Puskesmas sekarang tidak seperti dulu. Dulu pelayanan puskesmas sangat lambat, terkadang dokter belum datang padahal pasien sudah bertumpuk-tumpuk. Dulu, siapa yang punya kenalan orang dalam.bisa langsung masuk tanpa harus antri. Puskesmas sekarang sudah jauh berubah, jauh lebih modern. Pelayanannya pun ramah. Coba saja tidak ramah bisa langsung diadukan minimal lewat media sosial. Selain pelayanannya ramah, juga agak cepat. Dokter tidak hanya satu tapi ada empat dokter umum yang siaga. Dan antrian obatpun juga lebih modern jadi tidak bisa lagi main titipan mau duluan.

Semoga kita bisa memaksimalkan manfaat puskesmas dan menjaga kebersiham dan fasilitas puskesmas.