Sekiranya ada alat yang dapat merekam apa yang terlintas dalam hati dan fikiran manusia , maka orang dapat menteksi apa isi hati dan pikiran seseorang. Peribahasa mengatakan “ dalam laut dapat di duga tapi dalam hati seseorang siapa yang tahu” isi hati seseorang tidak dapat ditebak. Orang akan dapat mengetahui isi hati seseorang melalui ungkapan atau melalui sikap secara lahiriah, apakah isi hati berisi kebaikan maupun kejelekan. Hanya Allah yang maha tahu apa yang terlintas dalam hati seseorang. agar hati tetap suci dan selalu mendapat pancaran nur Ilahi, maka perlu menata hati.

Memelihara dan menata hati suatu hal yang sangat penting , hati yang bersih akan melahirkan akhlak mahmudah, membawa pada keselamatan dan terhindar dari akhlak mazmumah. Hati yang bersih akan dapat menangkap hidayah dari yang Maha suci, dapat mengantarkan manusia pada kehidupan yang sempurna. Karena dalam detak jantungnya hanya ada Allah yang selalu membimbing sikap dan tingkahlakunya menuju jalan yang diridhai. Dalam kenyataan untuk perawatan tubuh dan wajah ,orang rela menghabiskan biaya yang tidak terhingga, masuk salon maupun membeli alat kecantikan atau untuk kebugaran tubuh. Namun mengabaikan nuraninya. Bukan berarti menapikan masalah kecantikan , tapi aura kecantikan yang hakiki adalah dari hati yang mendapat pancaran Ilahi. Melalui Hadis Nabi dinyatakan bahwa “ Allah tidak melihat kepada kecantikan rupa/ wajahmu tapi Allah melihat kepada isi hatimu “.Allah lebih memandang ketulusan hati, keikhlasan dari pada rupa yang cantik dan tampan tapi hati nuraninya diabaikan..

Untuk memandu hati agar tetap terjaga maka ada bebrapa tip sebagai berikut :

1. Memperbanayak istigfar.

Salah satu cara yang ampuh untuk memelihaara hati tetap bersih dengan memperbanyak istigfar dan mohon ampunnan kepada Allah bahwa tidak ada Ilah yang dapat memberikan ampunan terhadap dosa dosa selain Allah, maka Allaha kan mengampuni nya.

2. Melalui dzikir

Dengan mengucapkan kalimat toyyibah seperti “ Subhanallah wabihamdidi “,nyak seratus kali dalam sehari , maka dosanya akan dihapus meskipun sebanyak buih dilautan. Demikian juga ucapan tasbih, tahmid dan takbir masing masing 33 kali dan dilengkapi dengan “ La Ilaha illallohu wahdahu lasyarikalah

3. Shalat Taubat.

Dalam surat Attahrim ayat 8, memerintahkan kepada orang beriman untuk bertaubat kepada Allah dengan taubatannasuha ( taubat yang murni) , kembali kepada Allah menyadari kesalahan dan dosa dosanya , maka Allah akan mengampuni dosa dosanya.

4. Menghindari sumber dosa.

Menjaga hati dengan menghindari perbuatan yang mendatangkan dosa dan maksiat.seperti bergunjung, hasad , mendekati zina, mengumbar aurat dan segala perbuatan tercela.